Cabor Angkat Besi dan Renang Berpeluang Tambah Medali Indonesia di ISG 2022

Cabang olahraga angkat besi dan renang berpeluang menambah torehan medali kontingen Indonesia di ajang Islamic Solidarity Games 2022. Sejauh ini, kontingen Tanah Air sudah berhasil mengoleksi 33 medali, yang terdiri atas 12 emas, 9 perak, dan 12 perunggu.

oleh Theresia Melinda Indrasari diperbarui 15 Agu 2022, 17:00 WIB
Diterbitkan 15 Agu 2022, 17:00 WIB
ISG 2022
Atlet-atlet Indonesia di Islamic Solidarity Games (ISG) 2022. (Foto: Istimewa)

Liputan6.com, Jakarta - Cabang olahraga angkat besi dan renang diproyeksikan bakal menambah raihan medali kontingen Indonesia dalam Islamic Solidarity Games (ISG) 2022. Kabar ini disampaikan langsung melalui rilis resmi yang diterima Liputan6.com dari NOC Indonesia.

Seperti diketahui, sejumlah atlet Merah Putih saat ini sedang melanjutkan perjuangan di ISG 2022. Ajang olahraga yang berada di bawah naungan Islamic Solidarity Sports Federation itu telah bergulir sejak 9 Agustus sampai 18 Agustus mendatang.

Hingga Senin (15/8/2022) pagi, kontingen Tanah Air menempati peringkat enam klasemen sementara dengan torehan 33 medali, yang terdiri atas 12 emas, 9 perak, dan 12 perunggu. Capaian ini merepresentasikan progres skuad Indonesia dari edisi sebelumnya.

Dilansir dari siaran pers NOC Indonesia, tim Merah Putih hanya mampu finis di peringkat delapan klasemen akhir ISG 2017. Kala itu, para penggawa Garuda hanya mampu mengumpulkan 6 emas, 29 perak, dan 23 perunggu.

Chef de Mission (CdM) Indonesia untuk ISG Rafiq Hakim Radinal mengapresiasi prestasi atlet Tanah Air sepanjang pelaksanaan ISG 2022 di Konya, Turki. Ia juga berharap posisi Indonesia dapat dipertahankan hingga akhir ajang.

“Hari ini tepat tujuh hari setelah pembukaan ISG dan Alhamdullillah, Tim Indonesia sampai saat ini mampu memperbaiki peringkat dibanding penyelenggaraan sebelumnya di Baku 2017,” kata Rafiq Hakim Radinal dalam rilis resmi NOC pada Senin (15/08/2022).

“Insya Allah posisi ini bisa kami jaga karena masih ada potensi-potensi medali Tim Indonesia. Contohnya, berdasarkan analisis Komisi Sport Development NOC Indonesia, kita bisa mendapat tambahan medali lagi dari cabor angkat besi dan renang,” pungkas Rafiq.

Dominasi Angkat Besi

FOTO: Aksi Nurul Akmal Terhenti di Lima Besar Olimpiade Tokyo 2020
Lifter Indonesia Nurul Akmal berlaga pada cabang angkat besi +87 kg putri Olimpiade Tokyo 2020 di Tokyo, Jepang, Senin (2/8/2021). Nurul Akmal hanya berada di posisi lima dengan total angkat 256 kg. (AP Photo/Seth Wenig)

Skuad angkat besi Indonesia memang memiliki performa luar biasa sepanjang pelaksanaan Islamic Solidarity Games (ISG) 2022. Cabor tersebut mampu mendominasi torehan medali kontingen Tanah Air, dengan menyumbangkan 12 emas, 7 perak, dan 7 perunggu.

Jumlah itu masih bisa bertambah. Pasalnya salah satu lifter putri andalan Indonesia, Nurul Akmal, baru akan bertanding di kelas +87 kg pada sore hari waktu setempat atau Senin (15/8/2022) malam WIB.

“Nurul (adalah) salah satu atlet yang potensial mendapat medali. Selain itu, perenang putri Izzy Dwifaiya juga memiliki potensi yang sama di kelas 1500 m gaya bebas putri, begitu pun beberapa altet kita yang lain” ujar Rafiq.

“Mari kita doakan bersama, semoga mereka bisa mengharumkan Merah Putih di ISG, di tengah rivalitas yang cukup sengit,” sambung sosok yang menjabat sebagai Chef de Mission (CdM) Indonesia untuk ISG tersebut.

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tentang ISG 2022

Eki Febri Ekawati (kiri) memastikan medali perunggu di nomor tolak peluru bagi Indonesia di ISG 2021 Konya
Eki Febri Ekawati (kiri) memastikan medali perunggu di nomor tolak peluru bagi Indonesia di ISG Konya. (ISG Photo)

Islamic Solidarity Games atau Pesta Olahraga Solidaritas Islam 2022 merupakan edisi kelima dari ajang olahraga yang dihelat di bawah naungan Federasi Olahraga Solidaritas Islam. Komite Olimpoade Turki pertama kalinya dipercaya sebagai penyelenggara ISG edisi ini.

Sebagai informasi, ISG kelima semula direncanakan bergulir pada 20–29 Agustus 2021. Acara tersebut diundur menjadi 10–19 September 2021 karena bertabrakan dengan pelaksanaan Olimpiade Tokyo 2020 yang sempat ditunda akibat pandemi.

Pada Mei 2021, jadwal ISG kembali dimundurkan. Kompetisi olahraga multievent tersebut ditetapkan berlangsung pada Agustus 2022 lantaran negara-negara peserta masih bergelut dengan situasi pandemi COVID-19.

Infografis: Eko Yuli Irawan, Veteran Angkat Besi Peraih 4 Medali Olimpiade (Liputan6.com / Abdillah)
Infografis: Eko Yuli Irawan, Veteran Angkat Besi Peraih 4 Medali Olimpiade (Liputan6.com / Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya