Cek Fakta: Bill Gates Tidak Katakan 700 Ribu Orang Bakal Meninggal Akibat Vaksin Covid-19

Disebutkan kalau Bill Gates mengatakan, akan ada banyak orang yang meninggal akibat vaksin covid-19 yang saat ini sedang dilakukan pemerintah dunia untuk memerangi pandemi.

oleh Cakrayuri Nuralam diperbarui 21 Jan 2021, 20:00 WIB
Diterbitkan 21 Jan 2021, 20:00 WIB
Klaim perkataan Bill Gates
Klaim perkataan Bill Gates yang menyebut 700 ribu orang bakal meninggal karena vaksin covid-19. (Facebook

Liputan6.com, Jakarta - Pengguna sosial media membagikan klaim yang disebut-sebut pernyataan dari Bill Gates, pendiri Microsoft. Disebutkan kalau Bill Gates mengatakan, akan ada banyak orang yang meninggal akibat vaksin covid-19 yang saat ini sedang dilakukan pemerintah dunia untuk memerangi pandemi.

Salah satu pengguna Facebook yang membagikan klaim ini adalah Pieter Klaggen Engelbrecht. Disebutkan dalam klaim, Bill Gates mengatakan ada 700 ribu orang yang bakal meninggal dunia karena vaksin covid-19.

Begini narasinya:

"Bill Gates akui: 700.000 orang akan dirugikan atau dibunuh oleh vaksin virus corona.

Ketika terburu-buru mengembangkan satu, dua, atau bahkan tujuh vaksin berbeda untuk virus corona covid-19, miliader Bill Gates secara terbuka mengakui ada lebih 700 ribu orang bisa cedera atau meninggal akibat hal ini."

Pieter Klaggen Engelbrecht juga memposting artikel yang ada di website Human Are Free berjudul: "Bill Gates Admits: 700,000 People Will Be Harmed Or Killed By Coronavirus Vaccines", yang dipublikasikan pada Mei 2020.

Lalu, benarkah Bill Gates mengatakan ada 700 ribu orang yang bakal meninggal dunia akibat vaksin covid-19?

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Saksikan video pilihan berikut ini:

Penelusuran Fakta

CEK FAKTA Liputan6
CEK FAKTA Liputan6 (Liputan6.com/Abdillah)

Untuk membuktikan klaim tersebut, Cek Fakta Liputan6.com menelusurinya menggunakan Google Search dengan kata kunci: "Bill Gates says, 700.000 people face death or disability due to the Covid-19 vaccines".

Hasil penelusuran tidak ada media kredibel yang membuat pemberitaan seperti klaim netizen. Namun Cek Fakta Liputan6.com menemukan sebuah wawancara Bill Gates di situs CNBC dengan klaim mirip seperti yang dibicarakan netizen.

Wawancara itu ada dalam artikel video berjudul: "Watch CNBC’s full interview with Microsoft co-founder Bill Gates on the coronavirus pandemic and his work toward a vaccine". Video berdurasi 26 menit itu dipublikasikan pada 9 April 2020.

Dalam video tersebut, Bill Gates berbicara soal kemungkinan efek samping saat program vaksinasi dilakukan oleh semua orang di dunia. Gates mengatakan, efek samping dari vaksin bisa dirasakan lebih dari 700 ribu orang.

"Jika kita memiliki perbandingan satu dari 10 ribu soal efek samping, berarti lebih dari 700 ribu orang akan merasakannya," ucap Gates.

Pembahasan seperti ini juga ditemukan di situs India Today dalam artikel berjudul: "Fact Check: Bill Gates never said Covid vaccines will kill or disable 7 lakh people".

Dijelaskan dalam artikel tersebut, Bill Gates tidak mengatakan kalau 700 ribu orang akan meninggal dunia karena vaksin virus corona covid-19. Yang Gates katakan adalah, 700 ribu dari 7 miliar orang di dunia akan merasakan efek samping dari vaksinasi.

Masih dalam artikel India Today, yayasan milik Bill Gates, yakni The Bill & Melinda Gates Foundation sudah menjanjikan miliaran dolar dalam program vaksinasi di seluruh dunia.

Kesimpulan

Banner Cek Fakta: Salah
Banner Cek Fakta: Salah (Liputan6.com/Triyasni)

Klaim yang menyebut Bill Gates mengatakan ada 700 ribu orang yang bakal meninggal dunia karena vaksin covid-19 merupakan informasi yang salah.

Faktanya, Bill Gates mengatakan akan ada 700 ribu orang dari 7 miliar penduduk dunia yang bakal merasakan efek samping dari vaksinasi.

 

Tentang Cek Fakta Liputan6.com

Liputan6.com merupakan media terverifikasi Jaringan Periksa Fakta Internasional atau International Fact Checking Network (IFCN) bersama puluhan media massa lainnya di seluruh dunia. 

Cek Fakta Liputan6.com juga adalah mitra Facebook untuk memberantas hoaks, fake news, atau disinformasi yang beredar di platform media sosial itu. 

Kami juga bekerjasama dengan 21 media nasional dan lokal dalam cekfakta.com untuk memverifikasi berbagai informasi yang tersebar di masyarakat.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan kepada tim CEK FAKTA Liputan6.com di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya