Deretan Foto Hoaks Sepekan: Daging Manusia di Restoran Afrika hingga Atribut PDIP Dilarang di Sumatera Barat

Liputan6.com, Jakarta - Sejumlah kabar hoaks masih beredar di media sosial selama sepekan terakhir. Beberapa di antaranya menyebar dalam bentuk foto.

Salah satunya foto yang diklaim daging manusia di restoran Afrika, Eropa, AS, Tiongkok dan seluruh dunia. Foto tersebut dibagikan salah satu akun Facebook, pada 11 Juni 2022.

Klaim foto daging manusia di restoran Afrika, Eropa, AS, Tiongkok dan seluruh dunia menampilkan potongan benda menyerupai daging yang berbentuk organ manusia.

Unggahan tersebut diberi keterangan sebagai berikut.

"DAGING MANUSIA di restoran di AFRIKA - EROPA - ASIA - AS - TIONGKOK DAN SELURUH DUNIA.

Ini benar-benar akhir.

https://tsn.ua/.../u-londoni-vidkrili-shokuyuchiy-magazin..."

Namun setelah ditelusuri, foto yang diklaim daging manusia di restoran Afrika, Eropa, AS, Tiongkok dan seluruh dunia ternyata tidak benar.

Dua foto yang ditampilkan adalah makanan dan daging yang hanya dibentuk seperti organ manusia dan satu foto lainnya adalah ilustrasi daging babi.

Selain foto yang diklaim daging manusia di restoran Afrika, terdapat foto hoaks lainnya yang telah ditelusuri selama sepekan. Berikut rangkumannya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Sebuah foto yang diklaim bendera dan atribut Partai Demokrasi Indonesia Pejuangan (PDIP) dilarang di Sumatera Barat beredar di media sosial. Foto tersebut disebarkan salah satu akun Facebook pada 20 Juni 2022.

Dalam foto tersebut, sejumlah petugas Satpol PP membawa beberapa bendera berwarna merah dengan lambang PDIP. Terdapat juga narasi dalam foto tersebut.

"PARTAI TERLARANG

Tamat sdh riwayat PDIP di Tanah Minang, smua bendera & atribut PDIP dilarang beredar di provinsi Sumbar.

Bagi masyarakat Minang yg Pancasilais, PDIP merupakan "Partai Terlarang" yg ingin mengubah Pancasila mjd Trisila.

Provinsi mana yg akan menyusul..!?" demikian narasi dalam foto tersebut.

"Ranca Bana.!!" tulis salah satu akun Facebook.

Konten yang disebarkan akun Facebook tersebut telah 99 kali dibagikan dan mendapat 241 komentar warganet.

Setelah ditelusuri, foto yang diklaim bendera dan atribut PDIP dilarang beredar di Sumatera Barat ternyata tidak benar.

Faktanya, foto tersebut merupakan peristiwa penurunan atribut dan bendera PDIP di kawasan Cempaka Putih, Jakarta Pusat pada Januari 2020 lalu.

Baca selengkapnya di tautan berikut ini.

Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.

Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi patner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.