Terkecil di Dunia, 4 Kota Ini Hanya Dihuni oleh Satu Orang

Liputan6.com, Jakarta Sebuah kota lazimnya dihuni dengan banyak penduduk yang akan hidup berdampingan dan saling membantu satu sama lain. Ya, hal ini juga memenuhi kebutuhan manusia sebagai mahluk sosial.

Pernahkah kalian bayangkan jika harus hidup seorang diri di sebuah kota pada suatu negara? Tentu terdengar mustahil bukan? Namun nyatanya ada loh beberapa kota kecil di dunia yang benar-benar hanya dihuni oleh satu orang saja.

Dikutip Merdeka.com, berikut ini empat kota terkecil di dunia yang hanya dihuni oleh satu orang.

1. Buford, Amerika Serikat

Tahukah kalian bahwa di Amerika Serikat terdapat kota kecil bernama Buford. Hingga 2013, kota ini hanya dihuni oleh 1 orang saja, yaitu Don Sammons yang pindah ke sana pada 1980 bersama istri dan putranya. Pada 1992 dia membeli kota itu. Istrinya meninggal pada 1995 dan putranya pindah pada 2007.

Pada 5 April 2012, kota berisi toko kelontong, stasiun bensin, dan rumah modular itu dijual dengan harga USD 900 ribu kepada dua orang dari Vietnam. Lalu pemilik baru mengganti namanya menjadi PhinDeli Town Buford.

Nah, masih ada lagi nih kota lain yang hanya dihuni oleh satu orang yaitu Jordan River di Kanada. Jordan River dekat Vancouver merupakan salah satu kota yang sering mengalami gempa dan banjir sehingga kota itu ditinggalkan warganya, kecuali Hugh Pite (72) yang menolak pindah.

Nyatanya dia masih memiliki satu rumah lainnya di Brentwood Bay yang berdekatan dengan Jordan River. Jadi dia sering membagi waktunya untuk mengunjungi kedua rumahnya itu. Meski sudah mendapat peringatan, tapi berkukuh tidak akan pergi dari Jordan River.

Sebuah kota bernama Tomioka di Jepang juga hanya dihuni oleh satu orang penduduk bernama Naoto Matsumura. Kota itu terletak di 'zona terlarang' di sekitar pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) Fukushima. PLTN itu dihantam gempa dan tsunami susulan pada 11 Maret 2011.

PLTN yang meleleh tersebut menyebabkan kontaminasi kadar tinggi ke daerah sekitarnya sehingga memaksa evakuasi ratusan ribu penduduk. Kawasan paling terkontaminasi dalam radius 20 kilometer sekitar PLTN masih menjadi daerah terlarang.

Dulunya kota ini berpenduduk hampir 16 ribu orang. Naoto dulunya juga termasuk dalam rombongan ribuan orang yang mengungsi, tapi kemudian kembali untuk merawat tanah, hewan terlantar, dan bahkan pemakaman setempat.

Kota Cass di Selandia Baru juga hanya dihuni oleh satu orang bernama Barrie Drummond. Barrie awalnya ditawari suatu pekerjaan di Cass, dia kira hanya akan berlangsung 2 tahun. Tapi, setelah 25 tahun, Drummond malah mengatakan tidak mau pergi walaupun hanya sendirian menjadi penduduk di sana.

Barrie bekerja untuk KiwiRail dan bertanggungjawab atas bagian tertinggi lintasan rel yang menghubungkan Christchurch dengan Greymouth. Meski hidup sendirian dia mengaku tidak pernah kesepian atau terasing.

Reporter: Desi Aditia Ningrum

Sumber: Merdeka.com

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini: