Tak Hanya Soekarno-Hatta, Ini Deretan Tokoh di Balik Perumusan Naskah Proklamasi

Berikut ini deretan tokoh di balik penyusunan hingga pembacaan naskah proklamasi pada 17 Agustus 1945.

oleh Camelia diperbarui 25 Jul 2022, 21:59 WIB
Diterbitkan 25 Jul 2022, 18:01 WIB
20150820-6 Cerita Tersembunyi Seputar Soekarno-Jakarta
Dalam buku Samudera Merah Putih 19 September 1945, Jilid 1 (1984) karya Lasmidjah Hardi, alasan Presiden Sukarno memilih tanggal 17 Agustus sebagai waktu proklamasi kemerdekaan adalah karena Bung Karno mempercayai mistik. (Dok.Arsip Nasional RI)

Liputan6.com, Jakarta Proklamasi menjadi momen yang sangat penting bagi kemerdekaan Indonesia. Ya, proklamasi kemerdekaan Indonesia merupakan tonggak sejarah bangsa Indonesia. Proklamasi Kemerdekaan Indonesia berlangsung pada 17 Agustus 1945 yang menandakan bahwa negara Indonesia telah bebas dari para penjajah. 

Melalui proklamasi kemerdekaan Indonesia, Indonesia memiliki hak sepenuhnya untuk menentukan nasibnya sendiri. Peristiwa proklamasi 17 Agustus 1945 sendiri dilaksanakan di kediaman presiden pertama Indonesia, yakni Ir Soekarno di Jalan Pegangsaan Timur nomor 56, Jakarta Pusat. 

Tentu butuh waktu yang tidak sebentar bagi bangsa Indonesia hingga akhirnya sampai di momen paling penting sepanjang sejarah yakni proklamasi kemerdekaan. 

Sebelumnya bangsa Indonesia harus berjuang melawan bangsa Belanda, menyerahnya Belanda tanpa syarat pada Jepang, lalu bangsa Indonesia masih harus menghadapi penjajahan oleh Jepang, hingga akhirnya diproklamirkannya kemerdekaan pada tanggal 17 Agustus 1945. Kemerdekaan tersebut ditandai dengan pembacaan teks proklamasi yang dilakukan oleh Ir Soekarno. 

Namun di balik perumusan naskah proklamasi, rupanya ada beberapa tokoh yang memiliki peranan amat penting dari momen penting dalam sejarah kemerdekaan Indonesia ini. Berikut ini deretan tokoh di balik penyusunan hingga pembacaan naskah proklamasi pada 17 Agustus 1945. 

Ir. Soekarno

Ir. Soekarno merupakan presiden pertama Indonesia. Soekarno lahir di Blitar, Jawa Timur, pada 6 Juni 1901 dari seorang ayah yang bernama Raden Soekemi Sosrodihardjo dan ibu bernama Ida Ayu Nyoman Rai.

Perannya dalam proklamasi kemerdekaan meliputi penyusunan konsep teks proklamasi di rumah Laksamana Tadashi Maeda, menandatangani teks tersebut atas nama bangsa Indonesia, dan membacakannya di hadapan bangsa Indonesia. 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Tokoh selanjutnya

Melihat Jejak Pengasingan Sukarno - Hatta di Rumah Rengasdengklok
Foto presiden pertama Indonesia di Rumah Pengasingan Sukarno dan Mohammad Hatta di Rengasdengklok, Karawang, Jawa Barat, Kamis (16/8). Rumah ini menjadi tempat penyusunan teks proklamasi kemerdekaan Indonesia. (Merdeka.com/Iqbal Nugroho)

Drs. Moh. Hatta

Drs. H. Mohammad Hatta lahir dengan nama Mohammad Athar di Fort de Kock (sekarang Bukittinggi), Sumatra Barat) pada 12 Agustus 1902. Bung Hatta merupakan seorang negarawan, ekonom, dan juga Wakil Presiden Indonesia yang pertama.

Hatta juga memainkan peranan yang sangat penting dalam momen kemerdekaan Indonesia dari penjajahan. Beberapa peran Bung Hatta dalam Proklamasi Kemerdekaan Indonesia adalah sebagai penyusun konsep teks proklamasi di rumah Laksamana Tadashi Maeda, dan menandatangani teks Proklamasi atas nama bangsa Indonesia bersama Bung Karno.

Achmad Soebardjo

Raden Achmad Soebardjo Djojoadisoerjo lahir di Karawang, Jawa Barat, pada 23 Maret 1896. Jika Soekarno dan Moh Hatta adalah Presiden dan Wakil Presiden pertama Indonesia, makan Achmad Soebarjo adalah Menteri Luar Negeri Indonesia yang pertama.

Adapun peranan Mr. Achmad Soebardjo adalah sebagai penyusun konsep teks proklamasi di rumah Laksamana Tadashi Maeda.

Laksamana Tadashi Maeda 

Laksamana Tadashi Maeda merupakan seorang perwira tinggi Angkatan Laut Kekaisaran Jepang di Hindia Belanda pada masa Perang Pasifik. Ia membantu mempersiapkan Proklamasi Kemerdekaan Indonesia dengan menyediakan rumahnya untuk tempat penyusunan konsep teks Proklamasi Kemerdekaan Indonesia.

Sayuti Melik

Sayuti Melik lahir di Sleman, Yogyakarta pada 22 November 1908. Dalam sejarah Indonesia, Sayuti Melik tercatat sebagai pengetik naskah proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia yang dibacakan Ir. Soekarno di hadapan rakyat Indonesia.

Fatmawati

Fatmawati adalah istri dari Ir. Soekarno yang juga terlibat dalam momen sejarah proklamasi kemerdekaan Indonesia. Pasalnya Fatmawati diketahui yang menjahitkan bendera pusaka Merah-Putih untuk dikibarkan saat upacara 17 Agustus 1945.

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Makna proklamasi kemerdekaan Indonesia ditinjau dari berbagai aspek

Ratusan Peserta Napak Tilas Penuhi Tugu Proklamasi
Bendera Merah Putih berkibar di depan tugu Proklamator, Jakarta, Rabu (16/8). Jelang perayaan HUT RI ke-72, ratusan pelajar melakukan napak tilas perjuangan kemerdekaan. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Berikut makna proklamasi kemerdekaan Indonesia, dirangkum Liputan6.com dari Modul Sejarah Indonesia oleh Kemendikbud, dan sumber lainnya.

Sosial

Melalui proklamasi kemerdekaan, segala bentuk diskriminasi rasial dihapuskan dari Indonesia. Melalui kemerdekaan, semua warga negara Indonesia memiliki hak dan kewajiban yang sama dalam segala bidang.

Budaya

Makna proklamasi kemerdekaan Indonesia membuat keragaman budaya Indonesia makin kuat. Dengan proklamasi, Indonesia memperkenalkan diri sebagai negara dengan kepribadian nasional yang berasal dari kebudayaan bangsa sendiri.

Hukum

Secara hukum, Proklamasi merupakan lahirnya negara Indonesia yang berarti bahwa hukum kolonial (penjajah) sudah tidak berlaku lagi dan diganti dengan hukum Nasional.

Politik

Melalui proklamasi kemerdekaan, Indonesia Indonesia memiliki kedaulatan rakyat. Hal ini terwujud dari pengakuan segenap rakyat Indonesia bahwa pemerintahan Indonesia sebagai kekuasaan pemerintahan tertinggi dan terlepas dari segala bentuk penjajahan.

Ekonomi

Dalam bidang ekonomi, makna proklamasi kemerdekaan Indonesia adalah menjadi jalan menuju kesejahteraan. Dengan memerdekakan diri, Indonesia bisa mengelola sumber daya ekonomi secara mandiri. Indonesia dapat mengatur perekonomian sendiri sesuai dalam UUD 1945 pasal 33.

Pendidikan

Melalui kemerdekaan, warga Indonesia bebas mendapatkan pendidikan yang layak. Pendidikan di Indonesia dapat merdeka seutuhnya ketika seluruh rakyat Indonesia dengan beragam latar belakangnya dapat menempuh pendidikan yang sesuai. Standar kualitas setiap lembaga pendidikan mempunyai kesamaan taraf guna membangun generasi yang berkualitas.

Puncak perjuangan bangsa Indonesia

Makna proklamasi kemerdekaan Indonesia merupakan puncak perjuangan bangsa Indonesia mengusir penjajah untuk mendapatkan hak sebagai bangsa yang merdeka dan tidak ditindas oleh bangsa dan negara lain serta memiliki kedudukan yang sederajat dengan bangsa dan negara lain di dunia ini.

Amanat rakyat

Proklamasi merupakan amanat rakyat untuk mewujudkan negara yang melindungi segenap bangsa dan tumpah darah Indonesia, memajukan kesejahteraan umum, mencerdasakan kehidupan bangsa dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan perdamaian abadi dan keadilan sosial.

Pengisi kemerdekaan

Proklamasi merupakan jembatan emas bagi bangsa Indonesia untuk mengisi kemerdekaan Indonesia, membentuk pemerintahan negara yang diakui oleh rakyatnya sehinga dapat mewujudkan masyarakat yang adil dan makmur.

 

Makna proklamasi kemerdekaan Indonesia selanjutnya

20150812-Museum Perumusan Naskah Proklamasi-Jakarta
Museum Perumusan Naskah Proklamasi (Liputan6.com/Yoppy Renato)

Makna ke luar

Makna proklamasi kemerdekaan Indonesia ke luar artinya makna yang dilihat dari sudut pandang negara lain. Makna proklamasi kemerdekaan menjadi tanda bahwa bangsa Indonesia telah merdeka. Oleh sebab itu, Indonesia dihormati oleh negara-negara lain secara layak sebagai bangsa dan negara. Indonesia juga memiliki hak dan kewajiban serta kedudukan sederajat dengan negara merdeka lainnya.

Makna ke dalam

Makna proklamasi kemerdekaan ke dalam artinya makna ini dilihat dari dalam negara itu sendiri. Melakui proklamasi kemerdekaan, muncul dorongan untuk memperjuangkan kesejahteraan bangsa. Sejak saat itu, Bangsa Indonesia sudah bertekad untuk menentukan nasib tanah air dalam segala aspek kehidupan.

Lahirnya NKRI

Makna proklamasi kemerdekaan Indonesia merupakan tanda lahirnya NKRI. Setelah proklamasi, sesegera mungkin wilayah jajahan Hindia Belada diakui sebagai NKRI. Proklamasi menjadi tanda lahirnya sebuah negara di mana konstitusi, pemerintahan, dan wilayah disahkan setelahnya.

Kemerdekaan secara De Facto

Makna proklamasi kemerdekaan adalah sebagai bukti kemerdekaan secara de facto. Proklamasi menjadi pernyataan de facto kepada dunia luar bahwa Indonesia telah menyatakan diri sebagai negara yang merdeka. Setelah pengakuan De Facto, Indonesia kemudian mendapatkan pengakuan De Jure atau pengakuan secara hukum tentang status kemerdekaannya.

Menaikkan martabat bangsa

Makna proklamasi kemerdekaan Indonesia menjadi momen untuk menjunjung martabat bangsa. Sebelum merdeka, status bangsa Indonesia masih dianggap sebagai bangsa jajahan. Negara jajahan biasa dianggap rendah dan tidak memiliki banyak hak. Setelah proklamasi, bangsa Indonesia tidak lagi menjadi negara jajahan. Indonesia menjadi negara bebas dengan martabat yang sama dengan bangsa-bangsa merdeka lainnya.

Tonggak sejarah bangsa Indonesia

Makna proklamasi kemerdekaan tonggak sejarah lahirnya bangsa Indonesia. Proklamasi ibarat tiang utama perjuangan bangsa Indonesia untuk tetap mempertahankan kemerdekaan dan menjaga martabatnya. Proklamasi juga menjadi akhir dari penderitaan rakyat akibat penjajahan.

Proklamasi merupakan puncak perjuangan bangsa Indonesia mengusir penjajah untuk mendapatkan hak sebagai bangsa yang merdeka dan tidak ditindas oleh bangsa dan negara lain serta memiliki kedudukan yang sederajat dengan bangsa dan negara lain.

Awal perjuangan baru

Melalui kemerdekaan, Indonesia punya tantangan baru untuk membangun dan mensejahterakan bangsanya. Setelah merdeka, perjuangan bangsa Indonesia tak begitu saja usai. Masih banyak visi misi yang harus dijalankan untuk membangun Indonesia yang lebih maju.

Bentuk kedaulatan Indonesia

Makna proklamasi kemerdekaan Indonesia selanjutnya adalah sebagai bentuk Indonesia yang lebih berdaulat. Dengan menyatakan kemerdekaan, Indonesia menjadi negara sendiri yang memiliki pemerintahan, hukum, dan tidak terikat dengan negara penjajah manapun. Proklamasi sebagai dasar bahwa bangsa Indonesia berhak menentukan nasibnya sendiri dalam berbagai aspek kehidupan.

Infografis Aktor Kemerdekaan Indonesia
Aktor Proklamasi Kemerdekaan Indonesia
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya