Liputan6.com, Jakarta - Memang tidak ada hubungannya flu dan serangan jantung. Atau begitulah tampaknya. Sementara infeksi virus yang menyerang sistem pernpasanmu termasuk hidung, tenggorokan dan paru-paru, yang terakhir adalah kondisi jantung, yang terjadi ketika bagian dari otot jantung tidak mendapat cukup darah.
Namun, banyak yang menyebut gejala yang awalnya dikira flu, kemudian berubah menjadi serangan jantung.
Oleh karena itu, ketahui beberapa gejala serangan jantung yang mirip dengan flu, seperti melansir dari Times of India, Kamis (25/8/2022).
Advertisement
Mual
Mual dan masalah pencernaan lainnya sering terjadi saat flu. Hal ini bisa disertai dengan gejala lain termasuk demam tinggi, sakit kepala dan nyeri otot, batuk, sakit tenggorokan dan kelelahan.
Demikian pula dengan serangan jantung, mual lagi-lagi menjadi gejala umum, terutama di kalangan wanita. Ini karena kariomiosit nekrotik, iskemik dan cedera dari daerah infark melepaskan asam laktat, asam piruvat dan metabolit lainnya, menurut para ahli.
Metabolit dan asam ini mempengaruhi reseptor perifer saraf otonom dari daerah infark, yang menyebabkan mual dan muntah kardiogenik.
Pusing
Sakit kepala ringan atau pusing merupakan tanda serangan jantung atau stroke. Ini juga bisa menjadi tanda infeksi virus seperti flu.
Seseorang mungkin tidak merasakan elemen mereka dan mengalami sakit kepala yang terus-menerus. Tapi sementara flu bisa diatasi di rumah, jika Anda merasa itu adalah tanda serangan jantung, segera lakukan pemeriksaan.
Cara terbaik untuk membedakannya adalah dengan memperhatikan tanda-tanda serangan jantung lainnya seperti sesak napas, ekstremitas bengkak, sering kelelahan, atau nyeri dada.
Baca Juga
Menggigil atau berkeringat banyak
Keringat dingin atau kedinginan bisa menjadi salah satu tanda pertama serangan jantung. Jika ini terjadi segera setelah mengalami nyeri dada yang ekstrem, sesak napas dan jantung berdebar-debar, maka sebaiknya segera cari bantuan medis.
Namun, berkeringat dingin juga bisa berarti flu. Kemungkinan besar Anda akan mengalami nyeri otot dan periode mengigil dan berkeringat saat demam datang dan pergi.
Advertisement
Sesak napas
Dalam kasus infeksi flu yang paling serius, sesak napas atau kesulitan bernapas bisa terjadi, bersama dengan nyeri dada, pusing dan kejang.
Namun, ini jarang terjadi di sebagian besar kasus. Dengan serangan jantung, sesak napas adalah tanda klasik. Seseorang akan mengalami nyeri dada, merasa pusing dan juga pingsan.
Kelelahan atau lesu
Ada beberapa alasan di balik kelelahan atau perasaan lelah secara umum. Namun, alasan paling mengkhawatirkan di balik kelelahan adalah serangan jantung.
Serangan jantung bisa menyebabkan kelelahan karena tekanan ekstra pada jantungmu, terutama ketika berusaha sangat keras untuk memompa darah.
Di sisi lain, kelelahan yang tiba-tiba dan berlebihan adalah salah satu gejala awal flu, yang bisa muncul sebelum gejala lainnya.
Para ahli menyarankan untuk mengunjungi dokter jika Anda memiliki gejala lain yang terkait dengan serangan jantung.
Advertisement