5 Artis Terkenal yang Dulunya Tajir Melintir tapi Berakhir Terpuruk saat Mendekati Tutup Usia

Liputan6.com, Jakarta Roda kehidupan terus berputar seiring berjalannya waktu. Ada kalanya  berada di atas dan ada kalanya juga berada di bawah.  

Itulah takdir sang maha kuasa yang tak pernah kita ketahui. Hal ini bisa terjadi pada siapa pun, tidak hanya masyarakat biasa tetapi juga bisa terjadi di kalangan selebritis Indonesia.

Banyak dari pesohor Tanah Air yang dulu hidupnya dipuja-puja saat di masa keemasannya tapi di masa tuanya mereka hidup terpuruk. Bahkan namanya tak lagi terdengar di panggung hiburan tanah air seiring munculnya pemain-pemain baru.

Nah, kira-kira siapa saja artis tersebut? Yuk kita simak selengkapnya.

Dilansir dari berbagai sumber, Senin (06/11/2023), ini dia 5 artis yang hidup terpuruk saat mendekati tutup usia.

Laila Sari adalah sosok yang tak asing lagi di panggung hiburan Tanah Air. Semasa hidupnya ia kerap menghiasi layar kaca lewat perannya dalam berbagai film, sinetron, dan acara televisi. Bahkan saat usianya sudah memasuki tahap manula, Laila Sari masih tetap bersemangat dan aktif di dunia hiburan.

Namun, takdir berkata lain ketika suami dan ibunya sama-sama jatuh sakit secara bersamaan. Situasi tersebut mengakibatkan hampir seluruh harta kekayaan Laila Sari harus digunakan untuk biaya pengobatan dua orang yang sangat ia cintai. 

Terpaksa, Laila Sari harus mencari cara untuk tetap bertahan hidup dan memenuhi kebutuhan sehari-hari, hingga akhirnya ia memutuskan untuk membuka sebuah warung kecil.

Kisah hidup Laila Sari yang penuh liku-liku ini berakhir pada tanggal 20 November 2017, ketika ia tutup usia di usia 82 tahu

Pak Tile atau yang memiliki nama lengkap Enun Tile, dikenal publik melalui perannya di sinetron "Si Doel Anak Sekolahan". Selain itu, ia juga terkenal sebagai seorang seniman yang selalu berjuang untuk memperkenalkan budaya Betawi melalui layar televisi.

Namun, di masa tuanya, Enun Tile harus menghadapi kondisi yang sulit. Ia jatuh miskin dan terpaksa harus tinggal di sebuah gubuk kayu yang terletak di pinggir sungai. 

Rumah sederhana ini ditempatinya bersama dengan istri dan anaknya, ia harus membayar sewa sebesar Rp 50 ribu per bulan. Selain itu, di usia senjanya, Enun Tile juga harus menjalani tanggung jawab menghidupi istri dan delapan orang anaknya

Artis lain yang mengalami nasib mirip dengan Laila Sari dan Enun Tile adalah pria yang dikenal sebagai pemeran Om Jin dalam sinetron "Jin dan Jun," yang bernama M Amin. Setelah meraih kesuksesan dalam sinetron tersebut, hidup Amin mengalami pergolakan dan penuh penderitaan di penghujung kariernya.

Pasca perannya dalam "Jin dan Jun," pria keturunan Pakistan ini harus menjalani sisa hidupnya di sebuah rumah yang terletak di lingkungan padat Rawa Belong, Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Kehidupannya berubah menjadi sangat sulit. 

Untuk memenuhi kebutuhan makan sehari-hari, Amin hanya bisa bergantung pada bantuan dari tetangga sekitarnya. Tidak jarang, ia terpaksa berutang di warung terdekat untuk bisa bertahan. Hingga akhirnya, pada tahun 2013, Om Jin menghembuskan nafas terakhir.

Eddy Gombloh merupakan seorang pria kelahiran Jogjakarta pada tahun 1941, pria ini memiliki nama asli Supardi. Ia adalah seorang aktor yang kerap menjadi lawan bermain Benyamin S dalam berbagai film layar lebar zaman dahulu. 

Namun, seiring berjalannya waktu, karier yang dulunya bersinar kini semakin meredup. Hal ini, membuat Eddy Gombloh terpaksa harus kembali pulang ke kampung halamannya di Sleman. Di sana, ia banting setir menjadi seorang petani. 

Kehidupan manusia memang sangat sulit ditebak, ibarat roda berputar, tak seorang pun selamanya akan berada di atas terutama ketika telah menginjak usia yang sudah tidak muda lagi.

Pada era 90-an, sinetron "Tuyul dan Mbak Yul" menjadi salah satu tontonan populer yang tak terlupakan. Selain tokoh utamanya, Ucil yang diperankan oleh Ony Syahrial, sinetron ini juga melambungkan seorang pria berbakat yaitu Bambang Triyono yang memerankan karakter Kentung dalam cerita tersebut.

Meskipun namanya bersinar lewat sinetron tersebut, kepopuleran Bambang Triyono perlahan-lahan redup seiring berjalannya waktu. Ia tergerus oleh generasi pemain baru yang muncul dalam dunia hiburan. 

Menurut Informasi yang didapat, Kentung hanya tinggal dalam sebuah rumah kos yang sempit, dengan peralatan seadanya yang terletak di Kawasan Ngangkruk, Sardonoharjo, Sleman, Yogyakarta. 

Kondisinya semakin menyedihkan sejak ia digugat cerai oleh istrinya dan ditinggal oleh anaknya. Bambang mengalami frustasi dan terpuruk, bahkan harus hidup sebagai seorang gelandangan demi memenuhi kebutuhan sehari-hari hingga akhirnya ditempatkan di rumah kos tersebut.

Penderitaan Kentung tidak berhenti di situ. Pada tahun 2010, dia didiagnosis menderita penyakit Stroke yang membuatnya tak bisa beraktivitas selain berada di atas tempat tidurnya. 

Karena kondisinya semakin memburuk, akhirnya Bambang Triyono mengembuskan nafas terakhirnya pada bulan Februari 2015, meninggalkan kisah tragis tentang akhir hidupnya yang penuh perjuangan.

Laila Sari memang sudah tidak asing di dunia hiburan tanah air. Artis senior satu ini memang memiliki kemampuan menyanyi yang luar biasa. Ia memulai karir di dunia hiburan dimulai dari tahun 1951.

Ia mengawali karier sebagai pemain sandiwara dan penyanyi. kariernya dilanjutkan dengan bermain dalam film layar lebar. Ia juga bermain dalam sejumlah sinetron, ketika film layar lebar mengalami kemunduran.

Pak Tile menghembuskan napas terakhirnya pada 2 November 1998, dalam usia 65 Tahun. Pak Tile meninggal karena menderita penyakit kronis. Ia dimakamkan di kawasan Srengseng Sawah, Jakarta Selatan.

Jin dan Jun adalah sinetron Indonesia produksi Tripar Multivision Plus yang ditayangkan perdana 16 Mei 1996 pukul 19.30 WIB di RCTI. Sinetron ini disutradarai oleh Arizal dan dibintangi oleh Sahrul Gunawan, M. Amien, dan Mira Asmara.

Diketahui, Eddy Gombloh akan dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Tegal Alur, Kalideres, Jakarta Barat pada hari Jumat (5/8/2022) pagi. Kepala Satuan Pelaksana TPU Tegal Alur, Wawin Wahyudi, mengatakan bahwa rencananya jenazah akan dimakamkan pada Jumat, 5 Agustus 2022, pukul 9 pagi.

Tuyul dan Mbak Yul Reborn adalah sinetron Indonesia produksi MVP Entertainment yang ditayangkan perdana pada 25 September 2016 pukul 10:30 WIB di antv & VTV. Sinetron yang merupakan reboot dari Tuyul