Liputan6.com, Jakarta - Kubis merupakan salah satu jenis sayur yang memiliki daun berwarna hijau dengan bentuk dan ukuran yang berbeda-beda. Sayuran ini biasanya dijadikan sebagai bahan dasar pembuatan makanan seperti sup, salad, sandwich, dan lainnya. Tidak hanya itu, kubis juga dapat diolah dalam bentuk rebus, kukus, maupun dibuat tumisan.
Dalam satu buah kubis mengandung banyak senyawa dan zat yang dibutuhkan oleh tubuh manusia. Jika Anda mengonsumsi sayuran ini, maka Anda telah memperoleh beberapa kandungan seperti serat, vitamin, mineral dan antioksidan lainnnya.
Advertisement
Baca Juga
Banyaknya kandungan yang ditawarkan oleh sayuran yang satu ini sehingga ini mampu memberikan kesehatan bagi tubuh Anda yang mengonsumsinya. Dilansir dari Cleverland Clinic, Sabtu (12/10/2024) berikut beberapa manfaat kesehatan yang dapat Anda rasakan setelah mengonsumsi kubis.
Advertisement
1. Melawan Peradangan
Kubis merupakan makanan yang mengandung senyawa antioksidan alami berupa antioksinin. Senyawa ini mampu memberikan kesehatan bagi tubuh Anda. Senyawa yang dapat menambah warna pada makanan ini juga dapat mengurangi gejala peradangan bagi Anda yang mengonsumsi.
Makanan yang memiliki sifat antiperadangan dibutuhkan oleh tubuh untuk mencegah beberapa penyakit kronis. Jika Anda mengonsumsi kubis maka besar kemungkinan Anda akan terhindar dari beberapa penyakit seperti jantung, kanker, dan penyakit kardiovaskular akibat peradangan lainnya. Hal ini terjadi karena kubis dapat menurunkan tingkat peradangan di tubuh Anda.
2. Membuat Tubuh Kuat
Kubis mengandung vitamin C berupa asam askorbat. Asam askorbat dibutuhkan oleh tubuh untuk mengobati luka dan menjaga perkembangan tulang agar tetap sehat. Selain itu, dengan mengonsumsi makanan yang mengandung asam askorbat Anda dapat mengurangi efek dari paparan sinar matahari seperti kulit terbakar hingga mulut kering.
Vitamin C juga dapat memproduksi kolagen dan meningkatkan kekebalan tubuh. Selain itu, juga dapat membantu tubuh melakukan penyerapan zat besi dari sumber makanannya berupa nabati. Sehingga, dapat meningkatkan kekuatan tubuh serta menghindari lelah secara berlebihan.
Advertisement
3. Meningkatkan Sistem Pencernaan
Untuk meningkatkan sistem pencernaan salah satu makanan yang dapay Anda konsumsi adalah kubis. Kubis kaya akan fitosterol dan serat tak larut sehingga mampu menjaga kesehatan sistem pencernaan serta mengatur pergerakan usus. selain itu mengonsumsi kubis juga dapat meningkatkan kekebalan dan menghasilkan nutrisi yang baik bagi tubuh.
Hal ini terjadi karena kubis mampu memberikan bahan bakar bagi bakteri baik yang ada di dalam usus. Kubis juga dapat menjaga pola makan sehingga Anda tidak akan mudah terasa lapar dalam waktu dekat. Hal ini membantu menjaga berat badan Anda agar tidak mengalami kelebihan berat badan atau obesitas.
4. Menurunkan Tekanan Darah dan Melindungi Jantung
Kalium yang terkandung di dalam kubis mampu membantu mineral dan elektrolit dalam tubuh mengendalikan tekanan darah. Menurunnya tekanan darah dapat mengurangi risiko terserang penyakit kardiovaskular. Salah satunya adalah penyakit jantung.
Tidak hanya kalium, kubis juga memiliki senyawa antioksinin yang dapat mengurangi risiko peradangan. Sehingga, kecil kemungkinan Anda akan mengalami serangan jantung. Menurut penelitian, 36 Jenis antioksinin di dalam kubis mampu menjaga kesehatan kardiovaskular seperti jantung.Â
Advertisement
5. Menjaga Kesehatan Tulang dan Darah
Vitamin K dibutuhkan oleh untuk untuk menjaga kesehatan tulang. Jika Anda kekurangan asupan yang mengandung vitamin K besar kemungkinan akan terkena penyakit tulang seperti osteoporosis. Selain itu, tanpa asupan vitamin K darah tidak dapat membeku dengan baik.
Agar tulang tetap sehat dan darah dapat membeku dengan baik, maka Anda perlu mengonsumsi makanan yang mengandung vitamin K. Salah satu sumber makanan yang mengandung vitamin K adalah kubis. Menurut penelitian mengonsumsi satu kubis sehari mampu menyediakan asupan vitamin K yang cukup untuk tubuh Anda. Jika asupan vitamin K cukup maka tubuh Anda akan terlindungi dari penyakit yang mengancam tulang dan darah Anda.