Deretan Desainer Indonesia Tuangkan Keindahan Alam Lewat Tenun

Liputan6.com, Jakarta Kesadaran masyarakat terhadap lingkungan hidup kini semakin terlihat dengan pengolahan produk menggunakan bahan-bahan alam. Hal ini juga dilakukan Cita Tenun Indonesia (CTI). CTI secara konsisten mengembangkan teknik tenun menggunakan pewarna alam tanpa campuran bahan kimia.

CTI menghadirkan hasil tenun dengan menggunakan pewarna alam dalam pameran yang merupakan salah satu rangkaian IPMI Trend Show 2017. Mengusung tema Warna Alam, Anda dapat melihat karya desainer kenamaan Tanah Air, baik itu dalam industri fashion ataupun aneka produk interior yang dibuat dari kain tenun.

Area pameran yang resmi dibuka pada Senin (31/10/2016), di Senayan City ini berisi kain tenun dari berbagai daerah di Indonesia, busana siap pakai hasil rancangan desainer kondang Indonesia, serta furnitur dan aksesori desain interior. Semua produk terbuat dari kreativitas penggunaan kain tenun yang dibuat langsung oleh para perajin binaan CTI.

Seperti yang disuguhkan Didi Budiardjo dalam koleksinya. Didi mengangkat kembali motif tenun yang belum dikenal, yang sudah berusia sudah tua. Didi mengambil motif tenun dari daerah Jembrana, Bali.

CTI dan Didi Budiadjo berkeliling museum dan mencari informasi kepada pakarnya. Kemudian terpilihlah motif-motif yang terbaik dan kemudian dikerjakan dengan hati oleh para perajin setempat. Kain yang dihasilkan kemudian diolah oleh Didi menjadi busana yang indah. 

"Sejarah Jembrana itu sudah sangat tua saat masa penjajahan. Tenun dari Jembrana yang dipengaruhi oleh orang-orang yang masuk ke daerah ini. Akhirnya kami berkeliling museum dan sudah bertanya dengan pakarnya, sehingga terpilihlah motif terbaik. CTI memang konsisten untuk menghidupkan kembali motif tenun yang sudah ada," kata Didi saat diwawancarai usai pembukaan pameran Warna Alam, Senin (31/10/2016), di Senayan City. 

Selain dituangkan dalam bentuk busana, pada pameran tenun ini juga terlihat koleksi furnitur yang dibuat dari tenun. Ary juwono, Roland Adam, dan Koestriatuti mendesain interior yang modern terbuat dari tenun yang diminati oleh masyarakat.