Liputan6.com, Bangkok - Militer Thailand sudah mengumumkan mengambil kendali atas pemerintahan Perdana Menteri Yingluck Shinawatra. Militer Thailand sebelumnya juga melakukan kudeta atas PM Thaksin Shinawatra pada tahun 2006.
Dikutip bbc.co.uk pada Kamis (22/5/2014), melalui pernyataan yang disiarkan lewat televisi setempat, Panglima Angkatan Bersenjata Thailand Jenderal Prayuth Chan-Ocha mengatakan akan memulihkan ketertiban dan menerapkan reformasi politik.
Kudeta ini ditempuh setelah pernyataan keadaan darurat pada Selasa 22 Mei 2014 menyusul krisis politik yang melanda negara itu sekitar 6 bulan terakhir.
Krisis politik Thailand berawal dari unjuk rasa di ibukota Bangkok tahun lalu yang menuntut Perdana Menteri Yingluck Shinawatra mengundurkan diri.
Pemerintahan pimpinannya dianggap dikendalikan oleh abangnya, mantan Perdana Menteri Thaksin Shinawatra, yang mengasingkan diri ke luar negeri setelah digulingkan dalam kudeta militer tahun 2006.
Upaya PM Yingluck dengan menggelar pemilu dini tidak berhasil memecah kebuntuan politik setelah kubu oposisi memboikot pemungutan suara. (Ans)
Militer Kudeta Pemerintahan Thailand
Militer Thailand sebelumnya juga melakukan kudeta atas PM Thaksin Shinawatra pada tahun 2006.
diperbarui 22 Mei 2014, 20:04 WIBDiterbitkan 22 Mei 2014, 20:04 WIB
Tentara Thailand memeriksa pengendara motor di sebuah pos pemeriksaan yang ada di pinggiran kota Bangkok, Thailand, (22/5/2014). (AFP PHOTO/Manan Vatsyayana)... Selengkapnya
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Pembalap MotoGP Luca Marini dan Joan Mir Jumpa Komunitas Penunggang Honda PCX di Cikarang
Kronologi Pesawat Medis Jatuh di Philadelphia, Sempat Hilang dari Radar dan Timpa Permukiman
Grayscale Luncurkan Dana Investasi Dogecoin
Perkuat Kemitraan, Menkopolkam: Presiden Prabowo Buka Babak Baru Kerja Sama Indonesia-India
Fungsi Hipotalamus: Pusat Kendali Vital Tubuh di Otak
Menko Airlangga Ingin Percepat Kerja Sama dan Eksplorasi Sektor Strategis Bersama Persatuan Emirat Arab
Hasil Thailand Masters 2025: Putri KW Terhenti di Semifinal
Pemenang Program Undian Kebut Hadiah Motul 2025 Diumumkan
Penumpang Melonjak, KAI Commuter Tambah 12 Unit Kereta Baru untuk Jabodetabek
Pramono Larang ASN Jakarta Poligami, Kalau Melanggar Bakal Dipecat
Junta Militer Myanmar Perpanjang Status Darurat Ketujuh Kalinya
8 Potret Grand Opening Bakery Milik Deddy Corbuzier, Tawarkan Produk Premium