Mengejutkan, Hello Kitty Ternyata Bukan Kucing

Hello Kitty memiliki nama yang 50 persen ditujukan untuk istilah yang merujuk pada kucing, namun bukan berarti ia adalah seekor kucing.

oleh Liputan6 diperbarui 28 Agu 2014, 12:47 WIB
Diterbitkan 28 Agu 2014, 12:47 WIB
Hello Kitty Akhirnya Mendarat di Madame Tussauds Hong Kong
Patung lilin Hello Kitty ini hadir dalam set interaktif changing room.

Liputan6.com, Tokyo - Siapa yang tak kenal karakter kartun asal Jepang, Hello Kitty. Selama 40 tahun, wajahnya bertebaran menghiasi tas ransel, kotak makan siang anak-anak, perhiasan unik hingga acara animasi televisi. Bahkan mejeng pesawat terbang dan dijadikan inspirasi taman bermain.

Hello Kitty telah lama menjadi budaya pop Jepang yang sangat disukai anak-anak, karena karakternya yang sangat lucu dan imut. Begitu mendengar nama Hello Kitty, tiap orang akan membayangkan seekor kucing berwarna putih, dengan pita di kepalanya.

Namun fakta mengejutkan diutarakan oleh perusahaan pembuat karakter itu, Sanrio.

Seperti dilansir dari Daily Mail, Kamis (28/8/2014), perusahaan tersebut ingin meluruskan satu hal: Hello Kitty sama sekali bukan seekor kucing. Informasi mengejutkan itu disampaikan di tengah persiapan perjalanan ke luar angkasa untuk merayakan ulang tahun ke-40 Hello Kitty di Los Angeles, Amerika Serikat.

Menurut Sanrio, identitas Hello Kitty sejatinya mewakili seorang gadis cilik, manusia, yang tinggal di luar London. Ia memiliki saudara kembar. Seekor anjing laut tinggal di halaman belakang rumah. Ia selamanya akan duduk di kelas 3 SD.

Hello Kitty memiliki nama yang 50 persen ditujukan untuk istilah yang merujuk pada kucing, namun bukan berarti ia adalah seekor kucing.

"Dia tidak pernah digambarkan merangkak. Dia adalah gadis kecil, dia adalah seorang teman. Bukan kucing," kata Christine R. Yano, seorang antropolog Universitas Hawaii seperti dikutip Fox News, Kamis, 28 Agustus.

Yano yang juga menjadi seorang kurator retrospektif Hello Kitty di Museum Nasional Jepang Amerika, Los Angeles, menceritakan, ia mengetahui fakta itu ketika tengah menyiapkan deksripsi tertulis untuk pameran museum, ternyata ia membuat kesalahan dengan mendeskripsikan Hello Kitty sebagai kucing.

"Dengan tegas saya dikoreksi. Itu salah satu koreksi yang dilakukan Sanrio untuk tulisan saya sebelum pameran," ucap Yano.

Beberapa fakta lain tentang Hello Kitty, menurut Yano, di antaranya nama aslinya adalah Kitty White, ia berbintang Scorpio dan menyukai kue pai apel.


"Hello Kitty muncul pada tahun 1970-an, ketika wanita Jepang mulai masuk ke Inggris. Mereka menyukai negara itu. Ini menggambarkan masa kecil ideal yang klasik, hampir seperti pagar kayu putih. Jadi biografinya diciptakan persis untuk selera saat itu," beber Yano kepada Times.

"Ketika berbicara dengan wanita Jepang yang tumbuh pada tahun 1970-an, mereka mengatakan, 'tokoh Hello Kitty sangat berarti karena ia adalah milik kami'", ceritanya. "Ini sesuatu yang mereka lihat sebagai penanda identitas.".

Sebelumnya, Wikipedia mendeskripsikan Hello Kitty sebagai kucing asal Jepang yang memakai pita merah muda, meskipun tak menjelaskan dari mana ia berasal. Sedangkan di situs Sanrio.com disebut, karakter yang kini berusia 40 tahun itu diciptakan 'untuk menginspirasi kebahagiaan, persahabatan, dan saling berbagi bagi seluruh dunia.'

Menurut Yano, terlepas dari apakah Hello Kitty seorang gadis atau kucing, ia punya arti penting sebagai identitas budaya populer Jepang.

Fakta Hello Kitty

Bintangnya Scorpio, lahir 1 November

Golongan darahnya A

Nama aslinya Kitty White

Punya saudara kembar bernama Mimmy White yang memakai pita kuning

Tingginya setara tumpukan 5 buah apel

Ia dan keluarganya tinggal di pinggiran kota London, ada anjing laut tinggal di halaman belakang. (Imelia Pebreyanti)

Tag Terkait

Live Streaming

Powered by

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya