Liputan6.com, Taipei - Gempa bumi kembali menggoyang Taiwan. Kali ini gempa berkekuatan 5,9 skala Richter terjadi di lepas pantai tenggara Taiwan, dekat Kota Taitung, pagi ini pukul 04.06 waktu setempat.
Badan Survei Geologi Amerika Serikat (USGS) awalnya melaporkan gempa tersebut berkekuatan 6,3 SR. "Gempa tersebut berpusat hanya berjarak 22,5 kilometer sebelah timur Kota Taitung," demikian USGS, seperti dilansir Reuters, Sabtu (14/2/2015).
USGS menginformasikan pula, gempa tersebut termasuk dangkal dengan kedalaman 25 kilometer. Dikhawatirkan, gempa ini akan menimbulkan kerusakan besar. Namun sejauh ini belum ada laporan mengenai dampak dari gempa tersebut.
Sebelumnya, gempa berkekuatan 6,3 skala Ritcher (SR) mengguncang Taiwan pada Minggu siang 2 Juni 2013. Gempa tersebut mengakibatkan 4 warga tewas, termasuk seorang pendaki gunung yang tertimpa reruntuhan batu di puncak Gunung Ali.
Gempa bumi dahsyat berkekuatan 7,6 SR pernah mengguncang Taiwan pada 21 September 1999. Gempa ini mengakibatkan sekitar 2.400 orang tewas. (Ans)
Gempa 5,9 SR Guncang Tenggara Taiwan
USGS menginformasikan, gempa di Taiwan ini termasuk dangkal dengan kedalaman 25 km.
diperbarui 14 Feb 2015, 05:52 WIBDiterbitkan 14 Feb 2015, 05:52 WIB
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Deddy Corbuzier Kritik Konflik Richard Lee dan Sindikat Skincare, Fitri Salhuteru Ikut Bersuara
3 Pendekatan Utama untuk Meningkatkan Cakupan Imunisasi Anak di Kabupaten Bogor
Ciri Alergi pada Anak: Kenali Gejala dan Cara Mengatasinya
Momen Harvey Moeis Gelengkan Kepala Disinggung Tak Bisa Bedakan Harta Halal dan Hasil Korupsi
Menko Yusril Akan Berikan Bebas Bersyarat Napi Jamaah Islamiyah
LavAni Dapat Berkah dari Absennya Jakarta STIN BIN di PLN Mobile Proliga 2025
Fungsi Safety Shoes: Pentingnya Perlindungan Kaki di Tempat Kerja
Langganan Netflix hingga Spotify Naik Imbas PPN 12%, Ini Pembelaan DJP
Ragam Menu Kuliner Khas Malam Natal di Seluruh Dunia, Ada Kari India hingga Pastry Prancis
Ciri Anak Terkena Pneumonia: Kenali Gejala dan Cara Pencegahannya
3 Tahun Holding BUMN Jasa Survei, Apa Saja Kontribusi ke Indonesia?
Libur Natal, LRT Jabodebek Sebar Diskon Tarif