Batu Nisan Ayah Hillary Clinton Terbalik, Dirusak Orang?

Liputan6.com, Pennsylvania - Batu nisan ayah Hillary Clinton, Hugh Ellsworth Rodham diduga sengaja dirusak oleh orang tak dikenal. Polisi di Pennsylvania, AS mengatakan kemungkinan aksi vandalisme itu dilakukan pada Selasa 14 April.

"Aksi itu terjadi selang beberapa hari setelah Hillary mengumumkan pencalonan dirinya sebagai presiden AS periode 2016," demikian diberitakan surat kabar Times, Scranton-Tribune seperti dikutip dari Reuters, Kamis (16/4/2015).

"Seseorang melaporkan batu nisan Hugh Rodham di pemakaman Street Cemetery Washburn terbalik," ungkap kepala kepolisian Scranton, Carl Graziano.

Graziano menuturkan, batu nisan itu bisa jadi sengaja dirusak. "Tapi saya tidak tahu bagaimana hal itu terjadi," jelas dia.

Namun sejauh ini Departemen kepolisian di Scranton belum memberikan komentar lebih jauh terkait peristiwa tersebut. Penjaga pemakaman Washburn, Paul McGloin mengaku terkejut mengetahui aksi perusakan tersebut.

"Saya harap ini tidak ada hubungannya dengan politik, karena aksi tersebut tak patut dilakukan," kata McGloin.

Dilansir dari The Times Tribune, batu nisan itu telah diperbaiki seperti semula pada Selasa sorenya.

Hillary Clinton mengungkapkan pencalonannya sebagai calon Presiden AS dalam Pemilu 2016 pada hari Minggu 12 April. Dia kembali mencalonkan diri sebagai Presiden AS, setelah gagal melawan Barack Obama dalam konvensi Partai Demokrat pada tahun 2008.

Sang ayah, Hugh Ellsworth Rodham yang meninggal pada 7 April 1993 adalah seorang pengusaha tekstil terkemuka Amerika. (Tnt/Ein)