3 Tanda Akan Terjadi Kiamat Menurut Ilmuwan

Menurut ilmuwan, proses kiamat bisa jadi sudah dimulai. Alam semesta diklaim sudah memasuki tahap awalnya.

oleh Dinda Sulistyowati Pranoto diperbarui 18 Okt 2021, 12:13 WIB
Diterbitkan 28 Okt 2015, 19:03 WIB
3 Tanda Akan Terjadi Kiamat Menurut Ilmuwan
Ilustrasi kiamat. (Ist)

Liputan6.com, Munich, Jerman - Tiada yang mengetahui secara pasti kapan dunia akan berakhir, kecuali Tuhan. Namun, menurut tim ilmuwan dari Munich, Jerman, proses kiamat bisa jadi sudah dimulai.

Dilansir Dailymail, Rabu (28/10/2015), banyak fisikawan teroritis yang membenarkan bahwa alam semesta akan berakhir suatu hari nanti, mengungkap secara ilmiah apa saja penyebab yang bisa membuat dunia hancur atau kiamat.

Tim ilmuwan fisika bernama Kurzgesagt tersebut mengatakan bila tiga skenario besar kiamat sudah dimulai dan alam semesta kini diklaim sudah memasuki tahap awalnya.

Berikut adalah skenario hari kiamat versi ilmuan Kurzgesagt:

1. Big Rip

Ilustrasi kiamat
Ilustrasi kiamat (manataka.org)

Big Rip adalah proses pertumbuhan alam semesta yang akan terus tumbuh semakin cepat setiap hari.

Dr. Mat Pier dari Universitas Portmouth mengatakan bila dalam kurun waktu 5 miliar tahun terakhir alam semesta mulai tumbuh dengan sangat cepat akibat kemunculan energi misterius yang disebut 'energi gelap'.

Lama kelamaan, alam semesta diprediksi akan tumbuh tak terkendali dengan kecepatan setara kecepatan cahaya. Imbasnya, galaksi, bintang, hingga planet seakan tercabik-cabik hingga musnah tak tersisa.

 

2. Big Crunch

Ilustrasi kiamat
Ilustrasi kiamat

Big Crunch adalah berubahnya kekuatan gravitasi yang menjadi semakin besar. Jika kekuatan gravitasi sangat kuat, maka pertumbuhan alam semesta akan berhenti. Setelah itu, alam semesta akan berhenti tumbuh dan akan cenderung mengecil.

Big Crunch menyebabkan galaksi dan planet akan saling bertabrakan. Inilah salah satu tanda dimulainya kiamat.

Para ilmuwan mengungkapkan bahwa awal kiamat big crunch sudah dimulai. Salah satu buktinya adalah mendekatnya galaksi Andromeda ke galaksi Bima Sakti karena adanya gaya gravitasi antar galaksi yang semakin meningkat.

 

3. Big Freeze

20151005-Ilustrasi-Hari-Kiamat
Ilustrasi Hari Kiamat (iStock)

Skenario kiamat terakhir, sekaligus yang paling mematikan adalah big freeze. Saat alam semesta sedang tumbuh, benda-benda di dalamnya mulai menua, hancur, dan berubah menjadi energi atau radiasi, contohnya hancurnya sebuah bintang.

Apabila bintang di alam semesta mulai hancur, termasuk matahari, manusia tinggal menunggu apakah bumi akan membeku akibat kehilangan matahari atau terbakar akibat ledakan radiasi yang dihasilkan oleh ledakan bintang raksasa lain yang jumlahnya miliaran di alam semesta.

Skenario kiamat ini pun sudah dimulai. Hal ini terlihat dari umur matahari yang semakin menua dan kehabisan energi utamanya, hidrogen.

Lalu, skenario kiamat mana yang kira-kira akan menghentikan kehidupan di alam semesta? (Dsu)

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Infografis Pemblokiran Massal Web Streaming Ilegal

Infografis Pemblokiran Massal Web Streaming Ilegal
Infografis Pemblokiran Massal Web Streaming Ilegal. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Live Streaming

Powered by

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya