Liputan6.com, Kuala Lumpur - Jumlah korban selamat dalam insiden kapal tenggelam di Johor Bahru, Malaysia 34 orang. Saat ini mereka berada di tahanan sementara imigrasi Johor Bahru.
"Korban yang selamat ada 34 orang, terdiri dari 26 laki-laki dan 8 perempuan. Saat ini mereka berada di tahanan sementara imigrasi Johor Bahru dan Satgas perlindungan WNI sudah bertemu dengan mereka," ujar Konsulat Jenderal RI Johor Baru, Taufiqur Rijal dalam pesan singkatnya seperti dikutip liputan6, Minggu (24/7/2016).
Baca Juga
Ditambahkan Taufiq, berdasarkan pengakuan korban yang selamat kapal nahas tersebut bermuatan 63 orang. Sementara 21 orang lainnya hingga kini belum diketahui nasibnya.
Advertisement
"Hanya sebagian kecil dari mereka yang bekerja di Johor Bahru. Lainnya bekerja di Kuala Lumpur, Penang, Perak, Pahang, dan dua tempat lain di Semenanjung Malaysia," sebut Taufiq.
"Mereka diberangkatkan oleh tekong lewat jalur tidak resmi dengan membayar RM 800 dan RM 1.500. Hanya beberapa di antara mereka yang memiliki paspor, namun tidak ada izin tinggal untuk bekerja," imbuh dia.
Hingga saat ini dijelaskan Taufiq pihak berwajib masih melakukan upaya pencarian. Proses penahanan terhadap tekong pun akan dilakukan.
Sebelumnya, Channel News Asia melaporkan kapal bermuatan puluhan tenggelam pada Sabtu 23 Juli pukul 21.45. Kapal tersebut karam setelah dihantam ombak setinggi satu hingga dua meter.
Hingga saat ini belum didapat informasi lebih rinci terkait insiden kapal tenggelam tersebut.