Liputan6.com, Jakarta Badai besar tengah terbentuk di atas pantai Pasifik Meksiko pada Snein 5 September waktu setempat. Kian menguat dan dalam beberapa jam akan tiba menuju barat laut, ujung selatan semenanjung Baja California dengan kecepatan angin sekitar 75 mph (120 km/ jam).
"Newton bisa memicu banjir bandang," jelas US National Hurricane Center (NHC) seperti dikutip dari BBC, Selasa (6/9/2016)
Badan tersebut juga memperingatkan, bahwa persiapan untuk warga menyambung hidup dan menyelamatkan properti harus segera dilakukan sebelum badai Meksiko itu tiba.
Baca Juga
Kedatangan Badai Newton mendorong pemerintah Meksiko untuk mengeluarkan peringatan badai untuk pantai barat daya Baja California Sur dari Puerto Cortes ke Cabo San Lazaro -- daerah tujuan wisata populer.
Advertisement
NHC mengatakan bahwa pukul 15.00 waktu setempat (21:00 GMT), mata badai itu sekitar 215 mil sekitar 350 km/jam ke tenggara Cabo San Lucas dan menuju pantai dengan kecepatan sekitar 16 mph atau 26 km / jam.
Badan tersebut mengatakan bahwa saat ini, Badai Newton mendekat atau berada di atas ujung selatan semenanjung Baja pada Selasa pagi. Lalu menyeberangi semenanjung dan mencapai barat laut Meksiko pada Rabu 7 September pagi.
Sistem cuaca yang sama juga memperkirakan hal itu di wilayah barat daya Meksiko, Guerrero selama akhir pekan. Sebelum berubah menjadi badai tropis.
Hujan deras yang terjadi sejak Sabtu menyebabkan lebih dari 30 tanah longsor di seluruh negara bagian AS itu. Memaksa jalan utama ditutup.
Di resor Acapulco, banjir dan tanah longsor yang berdampak pada puluhan rumah dan sekolah. Sekitar 200 orang harus diselamatkan dari sebuah kompleks perumahan.
Selama akhir pekan, negara bagian AS lainnya, Florida juga babak belur oleh Badai Hermine. Sebelum melemah menjadi badai pasca-tropis dan menyeberanagi lepas pantai timur negara itu.