Liputan6.com, Berlin - Umumnya orang bekerja selama 8 jam, mulai dari pukul 09.00 sampai 17.00. Kondisi tersebut akhirnya membuat jalanan macet secara teratur setiap hari kerja.
Demi menghindari situasi tersebut, pekerja kantor bernama Benjamin David memiliki cara unik tersendiri. Seperti dikutip dari AsiaOne, Jumat (4/8/2017), ia memutuskan untuk mengambil rute anti-mainstream untuk berangkat kerja, yakni dengan cara berenang.
Baca Juga
Setiap hari, ia harus menempuh rute sepanjang 2 kilometer dari sebuah sungai di dekat rumahnya menuju tempat bekerja.
Advertisement
Pria Jerman berusia 40 tahun itu menghindari jalan yang penuh sesak dengan berenang melalui Sungai Isar di Jerman, yang kebetulan mengalir melewati apartemennya.
"Lalu lintas di jalan sebelah Isar sangat padat sehingga tidak menyenangkan," kata David. "Saat saya berenang, memang waktu tempuhnya lebih cepat dan juga rasanya lebih rileks."
Alih-alih mengenakan pakaian kerja biasa, David mengenakan celana renang atau pakaian renang serta sandal karet untuk melindungi kakinya dari batu dan sampah di sungai.
"Dia mengemasi pakaian kerja, handuk, laptop dan sepatu di dalam tas tahan air yang juga berfungsi ganda sebagai alat pengapung," demikian dilaporkan media tersebut.
Berenang sejauh dua kilometer biasanya menghabiskan waktu 30 menit ke tempat David mengeringkan tubuh dan berganti pakaian kerja.
Meski ia memang menikmati aktivitas berangkat kerjanya yang tak biasa, David tetap melakukan pengecekan setiap harinya. Baik untuk tingkat air maupun suhunya.
Pada hari-hari ketika cuaca dan arus tidak begitu mendukung, David kembali ke cara konvensional untuk macet-macetan di jalan raya.
Saksikan juga video menarik berikut ini: