Tiongkok Umumkan Kepemimpinan Senior Partai Komunis China

Tiongkok telah mengumumkan sejumlah nama yang akan menduduki jabatan tertinggi dalam Partai Komunis China.

oleh Rizki Akbar Hasan diperbarui 25 Okt 2017, 14:31 WIB
Diterbitkan 25 Okt 2017, 14:31 WIB
Logo Partai Komunis China menghiasi berbagai lokasi di Beijing jelang pelaksanaan Kongres Nasional Partai Komunis ke-19
Logo Partai Komunis China menghiasi berbagai lokasi di Beijing jelang pelaksanaan Kongres Nasional Partai Komunis ke-19 (AP Photo/Andy Wong)

Liputan6.com, Beijing - Tiongkok telah mengumumkan sejumlah nama yang akan menduduki jabatan tertinggi dalam Partai Komunis China pada 25 Oktober 2017. Mereka merupakan figur yang akan melayani kepemimpinan Presiden Xi Jinping selama lima tahun ke depan.

Lima nama baru tersebut akan mengisi tujuh kursi di Politburo Standing Committee, badan tertinggi Partai Komunis China. Demikian seperti dikutip BBC, Rabu (25/10/2017).

Kelima nama tersebut antara lain, Vice Premier State of the Council Wang Yang, Sekretaris Partai Han Zheng, seorang pejabat daerah Zhao Leji, Director of the General Office Partai Li Zhanshu, dan seorang teoretikus sekaligus anggota senior partai Wang Huning.

Adapun Presiden Xi Jinping dan Premier of the State Council Li Keqiang akan melengkapi dua kursi yang tersisa.

Kongres Partai Komunis China yang diselenggarakan selama satu pekan ini juga mengumumkan 25 anggota baru Politburo. Ke-25 anggota baru tersebut merupakan satu kasta di bawah Politburo Standing Committe dan akan menyokong tugas dan fungsi lembaga di atasnya.

Apa Signifikansi dari Anggota Politburo Tersebut?

Kursi Politburo Standing Committee merupakan posisi krusial bagi karier seorang politikus di China. Sebab, sejak beberapa dekade lalu, pada akhir masa jabatan, presiden petahana akan menunjuk seorang nama dari Politburo Standing Committee untuk menjadi suksesor yang menduduki kursi kepresidenan.

Sebelum pengumuman nama-nama baru pada hari ini, ada dua nama yang diprediksi berpotensi besar menjadi penerus Xi sebagai presiden, mereka adalah Chen Miner dan Hu Chunhua.

Namun, usai pengumuman hari ini, tak tercantumnya nama Chen dan Hu seakan menguatkan dugaan berbagai pihak bahwa Xi berusaha untuk melakukan konsolidasi kekuasaan agar dirinya mampu terus berkuasa untuk tahun-tahun ke depan.

 

Struktur Partai Komunis China

Seperti dikutip dari CNN, Struktur Partai Komunis China berbentuk piramida kasta. Pucuk pemimpin tertinggi adalah Xi Jinping di mana seluruh kekuasaan terkonsentrasi pada dirinya.

Di bawah Xi ada tujuh orang anggota Politburo Standing Committee -- di mana sang presiden turut menjadi anggota. Lembaga itu diketahui memiliki wewenang dalam perumusan seluruh kebijakan penting negara.

Satu kasta di bawah Standing Committee ada Politburo. Lembaga itu beranggotakan 25 orang figur kunci dari pemerintah pusat dan daerah, militer, serta organ kenegaraan vital lainnya. Politburo memiliki tugas dan fungsi untuk menyokong lembaga yang berkedudukan di atasnya.

Di bawah Politburo ada Central Committee yang beranggotakan 205 orang. Dan, di bawah Central Committee terdapat 2.300 delegasi Kongres Nasional Partai yang beranggotakan figur-figur pemerintah dari berbagai daerah.

Terakhir adalah anggota reguler partai yang jumlahnya diperkirakan mencapai 90 juta orang.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya