Liputan6.com, Washington D.C. - Festival cherry blossom atau mekarnya bunga sakura di Washington, D.C., Amerika Serikat, sangat dinantikan. Puncak acara ini menandakan dimulainya musim semi secara tidak resmi di ibukota.
Namun tampaknya, musim semi tahun ini akan tiba sedikit lebih awal.
Baca Juga
Berbagai kantor berita melaporkan, Dinas Taman Nasional mengumumkan bahwa puncak mekarnya bunga sakura di sepanjang Tidal Basin (semacam waduk tadah air pasang) akan berlangsung pada 17 Maret sampai 20 Maret. Sedangkan Festival Cherry Blossom berlangsung dari tanggal 20 Maret sampai 15 April.
Advertisement
Juru bicara Dinas Taman Nasional Amerika Serikat, Mike Litterst, mengatakan tanggal 4 April adalah tanggal rata-rata bunga sakura bermekaran. Sekitar 70 persen bunga khas Jepang ini bersemi di sepanjang tepi waduk, seperti dikutip dari VOA Indonesia, Sabtu 3 Maret 2018.
Festival ini dianggap sebagai perayaan terbesar Amerika Serikat dan Jepang, untuk mengenang pemberian hadiah 3.000 pohon ceri dari Walikota Tokyo Yukio Ozaki kepada kota Washington, D.C pada tahun 1912.
Â
Saksikan video pilihan berikut ini:
Cuaca Hangat Percepat Mekarnya Sakura Jepang di AS
Festival Cherry Blossom merupakan acara tahunan yang digelar di Negeri Paman Sam. Seperti misal pada tahun 2017.
Cuaca sangat hangat tak seperti biasanya terjadi di Washington, DC pada Februari 2017. Hal itu mendorong Dinas Pertamanan AS untuk mengganti perkiraan mekarnya bunga sakura atau yang disebut cherry blossom.
Dilansir dari VOA News, Kamis 2 Maret 2017, pengumuman waktu puncak mekarnya bunga asal Jepang itu dilakukan pada Rabu 1 Maret 2017 waktu setempat.
Festival tahunan Bunga Sakura biasanya bertepatan dengan puncak mekarnya bunga itu, dari hampir 1.700 pohon sakura yang menghiasi tepi sungai Potomac di Washington, DC. Waktu mekarnya bunga sakura sangat dipengaruhi oleh cuaca, yang dapat berkisar selama empat minggu dari tahun ke tahun.
Cuaca musim dingin yang lebih hangat tahun 2017 menjadi pendorong mekarnya tanaman itu pada pertengahan Maret. Bunga sakura merupakan salah satu atraksi wisata terbesar di Washington, DC, yang berlangsung empat sampai 10 hari, tergantung pada cuaca.
Cuaca sejuk dan tenang membuat bunga mekar lebih lama, sedangkan hujan dan angin menyebabkan bunga sakura rontok dengan cepat.
Advertisement