Varietas Sayuran Ini Kuat Tumbuh di Stasiun Angkasa Luar Internasional, Apa Itu?

Liputan6.com, Washington DC - Sayuran segar adalah barang mewah bagi para astronot yang berdinas di Stasiun Angkasa Luar Internasional (ISS).

Namun kini, ada varietas sayuran yang tampak cukup kuat untuk bertumbuh dalam kondisi minim gravitasi. Dan tentunya, akan menambah ragam opsi makanan bagi para antariksawan yang bekerja di stasiun tersebut.

Seperti dikutip dari CBS News (3/4/2018), beberapa kuncup tunas hijau berhasil tumbuh dari sebongkah bawang bombay yang dibawa oleh astronot ke ISS.

Cosmonaut Rusia, Oleg Artemyev, membawa bawang ke ISS selama ia berdinas di sana, sejak tiba pada 23 Maret bersama dengan dua astronot NASA.

Ternyata, pada 2 April 2018, Artemyev mengunggah sebuah Tweet dengan foto yang menunjukkan bahwa beberapa kuncup tunas tumbuh dari sebuah bawang bombay yang ia bawa.

Tunas bawang itu tampak bertumbuh cukup besar. Bahkan, beberapa batang tunas dapat dipotong dan digunakan untuk kepentingan konsumsi para astronot di ISS.

Saksikan juga video pilihan berikut ini:

Tahun ini bukan yang pertama kali bagi Artemyev membawa bawang bombay ke angkasa luar. Ia pernah melakukan hal serupa pada tahun 2014 saat melaksanakan misi ISS terakhirnya.

Pada tahun 2014, Artemyev mengatakan kepada Russia Today bahwa 'eksperimen kecil-kecilan' dengan bawang bombay itu menunjukkan 'tantangan nyata' bagi perkembangan ke-agrikultur-an di angkasa luar.

Di sisi lain, bawang itu turut memancing rasa penasaran para anggota kru ISS.

"Semua orang ingin merasakan. Dan sejauh ini, mereka bilang bahwa bawang itu enak," kata Artemyev kepada Russia Today seperti dikutip dari CBS News.

Anda juga dapat melihat bawang bombay Artemyev lain di posting Instagram yang ia unggah pada tahun 2015.