Liputan6.com, Jakarta - Rusia berencana membangun pangkalan di Bulan. Pangkalan itu akan digunakan untuk memantau komet dan asteroid, serta mempersiapkan penerbangan ke planet-planet lain.
Direktur Eksekutif Badan antariksa Rusia Roscosmos untuk Ilmu Pengetahuan dan Program Jangka Panjang Alexander Bloshenko mengatakan, pihaknya akan mengajukan sebuah program untuk meneliti dan mengeksplorasi Bulan kepada pemerintah pada akhir 2019.
Baca Juga
"Sebuah rencana mendetail tengah dibuat untuk diimplementasikan setelah 2025," ujar Bloshenko kepada kantor berita TASS, seperti dikutip dari Xinhua, Rabu (27/11/2019).
Advertisement
Menurut Bloshenko, peralatan untuk meneliti angkasa luar serta teleskop khusus untuk melacak asteroid dan komet yang mengancam keamanan Bumi, akan ditempatkan di pangkalan Bulan.
Â
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Dibangun di Kutub Selatan Bulan
Pangkalan itu akan dibangun di kutub selatan satelit alami Bumi tersebut.
Roscosmos juga berencana akan mendirikan tempat uji coba di sana untuk berbagai teknologi yang akan diperlukan dalam penerbangan lebih jauh ke angkasa luar.
Bloshenko mengatakan, sistem robotik akan menangani pemeliharaan infrastruktur di pangkalan tersebut, sedangkan manusia akan melakukan kunjungan berkala untuk menyelesaikan berbagai tugas yang tidak dapat dilakukan robot.
Advertisement