Virus Corona Wuhan Sudah Masuk Eropa, 3 Orang Terjangkit di Prancis

Virus Corona Wuhan masuk ke Eropa. Salah satu pasien pernah ke Wuhan.

oleh Tommy K. Rony diperbarui 25 Jan 2020, 11:37 WIB
Diterbitkan 25 Jan 2020, 11:37 WIB
Lomba Dayung Sambil Berdiri
Para peserta Nautic Paddle Race atau lomba dayung sambil berdiri melintas dekat Menara Eiffel di Sungai Seine, Paris, Minggu (8/12/2019). Sekitar 1000 pesaing ikut serta dalam lomba sejauh 11 kilometer menyeberangi sungai Seine dengan pemandangan kota Paris. (Photo by Olivier MORIN / AFP)

Liputan6.com, Paris - Virus Corona Wuhan sudah menjalar masuk ke Eropa. Tiga kasus pertama terjadi di Prancis.

Dilansir France24, Sabtu (25/1/2020), dua kasus terjadi di ibu kota Paris dan satu lagi di kota Bordeaux. Dua pasien masih punya relasi.

Badan kesehatan SOS Medecins sempat menangani salah satu pasien yang berasal dari China yang mengalami gejala penyakit virus corona Wuhan. Kondisinya saat ini stabil.

Menteri Kesehatan Prancis Agnes Buzyn berkata pasien berusia 48 tahun ini baru saja kembali dari China dan sempat singgah di Wuhan.

"Ia berada di ruangan terisolasi untuk menghindari kontak dengan dunia luar. Ia baik-baik saja," ujar Menteri Buzyn.

Menkes Prancis juga berkata agar mereka yang curiga bahwa dirinya kena Virus Corona Wuhan agar tidak langsung ke rumah sakit supaya tidak membuat penularan, melainkan menelepon dulu petugas kesehatan untuk mendapat instruksi.

Kebanyakan kasus Virus Corona Wuhan yang timbul di luar negeri akibat warga China yang berasal atau singgah di Wuhan. Penyakit ini juga baru saja masuk ke Singapura dan Australia. Pemerintah China pun melarang warga Wuhan untuk berpergian.

WHO sudah menyebut virus corona Wuhan ini sudah darurat di China, tetapi belum mendeklarasikannya sebagai darurat global.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Cegah Virus Corona, Semua Wisatawan yang Masuk ke Indonesia Diperiksa

Virus Corona Hantui Perayaan Tahun Baru Imlek
Sebuah papan informasi memperlihatkan jadwal penerbangan dari Wuhan yang dibatalkan di Bandara Internasional Ibu Kota Beijing, 23 Januari 2020. Pemerintah China menghentikan semua penerbangan dan kereta api yang meninggalkan Wuhan, kota pusat penyebaran virus corona. (AP/Mark Schiefelbein)

Wakil Presiden Ma'ruf Amin meminta publik agar tidak khawatir terkait kabar masuknya virus Corona ke Indonesia. Dia menjelaskan, pemerintah melalui Kementerian Kesehatan sudah menyiapkan antisipasi.

"Sudah menyiapkan antisipasi mereka yang datang dari berbagai negara di luar negeri, khususnya dari China, jadi sudah ada antisipasi," kata Ma'ruf Amin usai meninjau Bandara Internasional Yogyakarta, Kulon Progo, Jumat (24/1/2020). 

Hal senada juga disampaikan Presiden Joko Widodo atau Jokowi yang sudah memerintahkan Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto untuk mengawasi dan memeriksa dengan serius para wisatawan yang datang ke Indonesia.

"Siapa pun yang kita perkirakan kemungkinan besar terjangkit. Tapi sampai sekarang informasi yang saya terima dan moga-moga seterusnya, tidak ada yang terjangkit Corona," ungkap Jokowi.

Virus corona baru yang ditemukan Desember 2019 di Wuhan, China. Namun kini telah menyebar ke sejumlah negara, misalnya Amerika Serikat, Rusia, dan sejumlah negara di Asia Tenggara.

Saat ini di China, jumlah temuan kasus warga yang terjangkit wabah ini mencapai 835 orang termasuk juga di Taiwan, Macau, dan 5 kasus di Hong Kong.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya