Kapal Penyelamat Migran Milik Banksy Terdampar di Laut, Italia Bantu Evakuasi

Penjaga pantai Italia mengirimkan bantuan untuk kapal penyelamat migran yang didanai seniman Inggris, Banksy, setelah kapal itu menyatakan tengah terdampar di Laut Mediterania.

oleh Natasha Khairunisa AmaniLiputan6.com diperbarui 30 Agu 2020, 21:31 WIB
Diterbitkan 30 Agu 2020, 21:27 WIB
Ilustrasi penyelamatan kapal terbalik (AFP Photo)
Ilustrasi penyelamatan di laut. (AFP Photo)

Liputan6.com, Lampedusa - Bantuan dikirim oleh penjaga pantai Italia untuk kapal penyelamat yang didanai seniman Inggris, Banksy, setelah kapal itu mengirim panggilan permintaan bantuan pada 29 Agustus 2020.

Kapal itu diketahui terdampar di tengah Laut Mediterania, dan membawa sejumlah migran.

Dikutip dari VOA Indonesia, Senin (31/8/2020), 49 migran yang dianggap paling rentan, dievakuasi dari kapal milik Banksy oleh sebuah kapal patroli yang dikerahkan dari pulau Lampedusa, Italia selatan, menurut keterangan dari penjaga pantai Italia.

Dalam kapal tersebut, terdapat 219 orang migran yang ditemukan di lepas pantai Libya sejak 27 Agustus.

Mulai beroperasi sejak pekan lalu, kapal itu dinamai Louise Michel, yang diambil dari nama anarkis feminis Prancis.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan Video Berikut Ini:


Belum Menemukan Pelabuhan yang Aman

Ilustrasi gelombang laut
Ilustrasi gelombang laut (Sumber: Pixabay)

Tetapi Louise Michel kini masih belum menemukan pelabuhan yang aman untuk sisa migran Afrika yang berada di kapal itu, meskipun telah mendapatkan bantuan dari Italia.

Dari 49 orang yang dievakuasi itu, menurut penjaga pantai Italia, 32 di antaranya merupakan penumpang perempuan dan 13 anak-anak.

kapal Jerman yang dioperasikan oleh 10 orang kru itu, telah mengirimkan pesan mereka sepanjang malam dan pada 29 Agustus.

Louise Michel menyatakan bahwa situasi yang mereka dihadapi kian memburuk dan meminta bantuan dari pihak berwenang Italia, Malta, dan Jerman.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya