PM Bulgaria Boyko Borisov Positif COVID-19, Jalani Perawatan di Rumah

PM Bulgaria Boyko Borisov mengungkap kabar dirinya positif COVID-19 melalui sebuah pesan Facebook tertanggal 25 Oktober 2020.

oleh Tanti Yulianingsih diperbarui 26 Okt 2020, 09:52 WIB
Diterbitkan 26 Okt 2020, 09:27 WIB
Perdana Menteri Bulgaria Boyko Borissov, mengenakan masker di hari keempat KTT Uni Eropa di gedung Dewan Eropa di Brussel, 20 Juli 2020. Ia dinyatakan positif COVID-19. (AFP)
Perdana Menteri Bulgaria Boyko Borissov, mengenakan masker di hari keempat KTT Uni Eropa di gedung Dewan Eropa di Brussel, 20 Juli 2020. Ia dinyatakan positif COVID-19. (AFP)

Liputan6.com, Sofia - Perdana Menteri Bulgaria Boyko Borisov dinyatakan positif COVID-19. Kabar tersebut menyeruak di tengah jumlah orang yang terinfeksi Virus Corona jenis baru di negara anggota Uni Eropa (UE) terus meningkat selama dua minggu terakhir.

PM Borisov mengungkap kabar dirinya terinfeksi COVID-19 melalui sebuah pesan Facebook tertanggal 25 Oktober 2020.

"Setelah dua kali tes PCR, hari ini saya positif COVID-19," tulis Borisov seperti dikutip dari RFE/RL, Senin (26/10/2020).

PM Boyko Borisov mengatakan bahwa dirinya sejauh ini mengalami gangguan kesehatan umum pada tubuhnya. Lalu menjelaskan bahwa dirinya akan mengikuti rekomendasi dokter, tetap di rumah untuk perawatan penyembuhan dari infeksi COVID-19.

PM Boyko Borisov menambah panjang daftar pemimpin dunia yang terinfeksi COVID-19. Yang terbaru adalah Presiden Polandia Andrzej, sementara sebelumnya ada Presiden Amerika Serikat Donald Trump, Presiden Brazil Jair Bolsonaro, dan Perdana Menteri Inggris Boris Johnson.

 

 

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Saksikan Juga Video Ini:


1.084 Kematian Akibat COVID-19

Gambar ilustrasi diperoleh pada 27 Februari 2020 dengan izin dari Food and Drug Administration AS menunjukkan Virus Corona COVID-19. (US Food and Drug Administration/AFP)
Gambar ilustrasi diperoleh pada 27 Februari 2020 dengan izin dari Food and Drug Administration AS menunjukkan Virus Corona COVID-19. (US Food and Drug Administration/AFP)

Negara Balkan berpenduduk 7 juta orang itu telah mencatat 37.562 kasus Virus Corona COVID-19 yang dikonfirmasi dan 1.084 kematian.

Mulai 21 Oktober, pemerintah kembali mewajibkan penggunaan masker di dalam ruangan. Beberapa kota, termasuk ibu kotanya, Sofia, telah menutup klub malam.


3M Turunkan Risiko Covid-19 Berapa Persen?

Infografis 3M Turunkan Risiko Covid-19 Berapa Persen?
Infografis 3M Turunkan Risiko Covid-19 Berapa Persen? (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya