Raja Yordania Dikabarkan Suntik Perdana Vaksin Corona COVID-19

Raja Yordania Abdullah II dikabarkan menerima vaksin COVID-19 pada Royal Medical Services Clinic di Royal Hashemite Court pada Kamis 14 Januari.

oleh Liputan6.com diperbarui 15 Jan 2021, 11:57 WIB
Diterbitkan 15 Jan 2021, 11:26 WIB
Raja Yordania Abdullah
Raja Yordania Abdullah bersumpah lawan ISIS (Twitter)

Liputan6.com, Amman - Pemimpin Yordania dikabarkan telah menerima vaksin Virus Corona COVID-19. Raja Abdullah II disebutkan dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan oleh pihak kerajaan, disuntik di Royal Medical Services Clinic di Royal Hashemite Court pada Kamis 14 Januari 2021.

Seperti dikutip dari VOA Indonesia, Jumat (15/1/2021), tak hanya Raja Yordania yang menerima vaksin COVID-19, Putra Mahkota Al Hussein dan Pangeran El Hassan bin Talal juga divaksinasi di klinik tersebut.

Yordania pada Rabu 13 Januari lalu mulai memvaksinasi penduduknya melawan COVID-19.

Deretan orang yang mendapat vaksinasi COVID-19 mulai dengan para pekerja di garis terdepan, lalu sejumlah kelompok yang rentan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan Juga Video Ini:


3.000 Warga Telah Divaksin COVID-19

Ilustrasi vaksin COVID-19 (Source: Pexels/Artem Podres)
Ilustrasi vaksin COVID-19 (Source: Pexels/Artem Podres)

Sekitar 3.000 warga menerima vaksin COVID-19 pada Rabu 13 Januari.

Yordania menerima tahap pertama vaksin Sinopharm dari China pada Sabtu 9 Januari dan vaksin Pfizer tahap pertama pada Senin 11 Januari.

Lebih dari 200 ribu warga telah mendaftar untuk mendapatkan vaksin dan pemerintah Yordania menyiapkan 29 pusat vaksinasi di seluruh wilayah kerajaan tersebut.

Yordania melaporkan lebih dari 312.000 infeksi Virus Corona COVID-19 dan 4.107 kematian sejak pandemi merebak.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya