Imigrasi: WNA China yang Masuk Indonesia Bukan Wisatawan

Dirjen Imigrasi berkata warga China yang masuk Indonesia bukanlah untuk wisata, melainkan kerja di proyek strategis nasional.

oleh Tommy K. Rony diperbarui 07 Mei 2021, 20:48 WIB
Diterbitkan 07 Mei 2021, 20:45 WIB
Bandara Soekarno Hatta saat ada larangan mudik lebaran 2021.
Bandara Soekarno Hatta saat ada larangan mudik lebaran 2021. AP 2

Liputan6.com, Jakarta - Dirjen Imigrasi memberikan klarifikasi lebih lanjut terkait viralnya kabar warga China yang masuk ke Indonesia melalui Bandara Soekarno-Hatta. Mereka semua disebut bukan ingin liburan, melainkan bekerja. 

Seluruh warga China yang masuk ke Indonesia itu juga dianggap sudah memenuhi aturan keimigrasian dan aturan perjalanan internasional pada masa pandemi COVID-19 di Indonesia.

”Terkait kedatangan WNA ke Indonesia, kami sampaikan bahwa mereka yang datang telah memperoleh rekomendasi dari instansi terkait dan akan bekerja di proyek strategis nasional, bukan untuk tujuan wisata,” ungkap Jhoni dalam pernyataan resmi, Jumat (7/5/2021). 

Aturan yang dimaksud Jhoni yaitu Peraturan Menteri Hukum dan HAM RI Nomor 26 Tahun 2020 tentang Visa dan Izin Tinggal dalam Masa Adaptasi Kebiasaan Baru dan Surat Edaran Nomor 8 Tahun 2021 tentang Protokol Kesehatan Perjalanan Internasional Pada Masa Pandemi Corona Virus Disease 2019 (COVID-19).

Kedatangan para WNA dari China juga sudah diketahui Kementerian Kesehatan. Pemeriksaan kesehatan dilakukan oleh Kantor Kesehatan Pelabuhan Kementerian Kesehatan (KKP Kemenkes).

Imigrasi berkata pelarangan masih berlaku untuk WNA yang ingin datang dengan tujuan wisata. Pemerintah juga telah menghentikan sementara pemberian bebas visa kunjungan serta Visa On Arrival (VOA) sejak awal Maret 2020 untuk mencegah lonjakan penyebaran COVID-19.

Berdasarkan data Johns Hopkins University, kasus COVID-19 di China berjumlah 102 ribu. Kasus itu jauh di bawah Indonesia yang sudah tembus 1,7 juta.

85 WN China Masuk Indonesia Lewat Bandara Soekarno-Hatta

Presiden China Tiba di Hong Kong
Presiden Cina Xi Jinping seusai berbicara kepada awak media di Bandara Internasional Hong Kong, Kamis (29/6). Selama sepekan terakhir, Kepolisian Hong Kong sudah melakukan berbagai antisipasi terkait kunjungan Presiden Xi Jinping. (AP Photo/Kin Cheung)

Kabag Humas dan Umum Direktorat Jenderal (Ditjen) Imigrasi Kemenkumham Arya Pradhana Anggakara membenarkan adanya puluhan Warga Negara (WN) China yang tiba di Indonesia melalui Bandara Soekarno-Hatta (Soetta).

Informasi ini menyusul viralnya sebuah video di sosial media yang menunjukkan WN China yang datang ke Indonesia saat larangan mudik digalakkan pemerintah. 

"Benar, pada Selasa 4 Mei 2021 jam 14.55 WIB telah mendarat 85 WN Cina dan 3 WNI dengan pesawat China Southern Airlines, charter flight, dengan nomor penerbangan CZ8353 dari Shenzhen di Terminal 3 Kedatangan Internasional Bandara Soekarno-Hatta," tutur Arya saat dikonfirmasi, Kamis (6/5).

Arya tidak membeberkan maksud dan tujuan puluhan WN China itu ke Indonesia. Dia hanya menegaskan bahwa petugas telah melakukan pemeriksaan terkait status keimigrasian dan kesehatan sesuai dengan protokol Covid-19.

Infografis COVID-19:

Infografis Olahraga Benteng Kedua Cegah Covid-19. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Olahraga Benteng Kedua Cegah Covid-19. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya