Liputan6.com, Salt Lake City - Dua atlet Indonesia, Kiromal Katibin dan Veddriq Leonardo memecahkan rekor dunia panjat tebing untuk kategori Speed World Record pada sesi penyisihan yang dilaksanakan tanggal 28 Mei 2021.Kiromal Katibin mencatat waktu 5.25 dan Veddriq Leonardo mencatat waktu 5.37 pada kualifikasi 16 besar.
Prestasi itu dicetak pada Climbing World Cup di Salt Lake City, Utah.
Keduanya akan bertanding memperebutkan medali emas bersaing dengan peserta dari Amerika Serikat, Polandia, Ukraina, Ekuador, Italia, Prancis dan Jepang.
Advertisement
Pertandingan dijadwalkan tanggal 28 Mei 2021, jam 20.00 waktu lokal Salt Lake City, demikian pernyataan KJRI Los Angeles, Sabtu (29/5/2021).
Â
Dukungan Penuh Pemerintah Indonesia
Keberhasilan dua atlet Indonesia mencatat rekor baru pada penyelenggaraan kejuaraan dunia panjat tebing yang diselenggarakan International Federation of Sport Climbing, juga tetap dibayangi kekhawatiran.
Situasi pandemi yang belum mereda dan adanya catatan kasus positif atas atlet dari negara peserta lainnya, menjadikan kontingen Indonesia harus semakin berhati-hati.
KJRI Los Angeles mewakili pemerintah Indonesia memberikan dukungan penuh atas keikutsertaan atlet Indonesia pada kompetisi panjat tebing yang diselenggarakan setiap tahun oleh IFSC.
Sebelumnya, Alfian Muhammad dari Indonesia mencatatkan posisi ketiga pada kejuaraan dunia tahun 2019 untuk kelas Speed.
Advertisement