8 September 1943: Jenderal Dwight Eisenhower Resmi Serahkan Italia pada Sekutu

Jenderal Dwight Eisenhower penyerahan Italia pada sekutu.

oleh Liputan6.com diperbarui 08 Sep 2021, 06:00 WIB
Diterbitkan 08 Sep 2021, 06:00 WIB
Benito Mussolini (wikimedia commons)
Benito Mussolini (wikimedia commons)

Liputan6.com, Roma - Pada 8 September 1943, Jenderal Dwight Eisenhower secara terbuka mengumumkan penyerahan Italia pada Sekutu. 

Jerman memberi reaksi dengan Operation Axis, Sekutu dengan Operation Avalanche. Benito Mussolini, Mantan Perdana Menteri Italia, digulingkan dari kekuasaan dan runtuhnya pemerintahan fasis pada Juli di tahun itu.

Jenderal Pietro Badoglio, orang yang telah mengambil ahli kekuasaan menggantikan Mussolini atas permintaan Raja Victor Emanuel, mulai bernegosiasi Jenderal Eisenhower selama berminggu-minggu.

Dilansir dari laman History, Selasa (7/9//2021), Beberapa minggu kemudian, Pietro Badoglio, menyetujui penyerahan bersyarat dan memungkinkan Sekutu mendarat di Italia selatan dan mulai memukul mundur Jerman kembali ke Semenanjung.

Operation Avalanche, invasi sekutu Italia diberi lampu hijau dan keesokan harinya pasukan Sekutu mendarat di Salerno, Itali.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Perang Masih Jauh dari Selesai

Beri Hormat ala Nazi, Turis Ini Ditangkap Saat Wisata di Jerman
Ilustrasi Bendera Jerman (pixabay.com)

Jerman juga langsung beraksi. Sejak Mussolini mulai goyang, Hitler telah membuat rencana untuk menyerang Italia untuk mencegah Sekutu berada di jangkauan yang mudah diduduki Jerman.

Pada 8 September, Hitler melancarkan Operation Axis. Saat pasukan Jerman memasuki Roma, Jendral Badoglio dan keluarga kerajaan melarikan diri dari Roma ke Italia tenggara untuk mendirikan pemerintahan antifasis baru. Pasukan Italia mulai menyerah kepada mantan sekutu Jerman.

Salah satu tujuan dari Operation Axis adalah untuk menjauhkan kapal angkatan laut Italia dari tangan Sekutu. Ketika kapal perang Italia Roma menuju pelabuhan yang dikuasai Sekutu di Afrika Utara, kapal tersebut ditenggelamkan oleh pesawat bom Jerman.

Faktanya, Roma diragukan menjadi kapal pertama yang pernah ditenggelamkan oleh peluru kendali yang dikendalikan radio. Lebih dari 1,500 awak tenggelam. Jerman juga bergegas memindahkan tawanan perang Sekutu ke kamp kerja paksa di Jerman untuk mencegah mereka melarikan diri.

Banyak tahanan yang akhirnya berhasil melarikan diri sebelum invasi Jerman dan beberapa ratus mengajukan diri untuk tinggal dan berperang bersama gerilyawan di Italia di Utara. Orang Italia mungkin telah menyerah, tetapi perang mereka masih jauh dari selesai.

 

Reporter: Ielyfia Prasetio

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya