Ms. Marvel Hadir Sebagai Pahlawan Super Berlatar Islam

Liputan6.com, Jakarta - Marvel menghadirkan seorang pahlawan berlatar Islam ke layar kaca. Nama pahlawan itu adalah Ms Marvel yang merupakan identitas superhero dari gadis New Jersey, Kamala Khan. 

Dilaporkan VOA Indonesia, Rabu (8/6/2022), “Ms. Marvel” mengisahkan sosok Kamala Khan, remaja Muslim Amerika yang tumbuh besar di Kota Jersey. Sebagai seorang penggila video gim dan penulis fiksi versi penggemar (fan-fiction), Kamala adalah penggemar berat pahlawan super dengan imajinasi yang sangat besar – khususnya berkaitan dengan karakter Captain Marvel.

Meski demikian, ia merasa tidak cocok dengan pergaulan di sekolah, bahkan kadang di rumahnya sendiri, hingga akhirnya ia mendapatkan kekuatan super layaknya sang idola.

Iman Vellani, aktris yang memerankan sosok Kamala, mengatakan kepada kantor berita Associated Press: “Saya rasa serial kami benar-benar memiliki daya tarik universal. Ia menyeimbangkan budaya penggemar, isu agama, kisah beranjak dewasa juga aksi laga," ujarnya.

Iman berkata senang karena tokohnya bisa menjadi representatif dari para kutu buku lainnya

"Kami punya audiens yang luas dan saya berharap para penggemar dapat terhubung dengan kisah Kamala dan termotivasi untuk terus membuat karya penggemar (fanart) dan ber-cosplay dan mengulas video trailer dari frame ke frame, karena itulah Marvel, dan Marvel benar-benar dibangun oleh fandom mereka. Menjadi bagian dari hal itu rasanya luar biasa. Saya menjadi si kutu buku untuk mewakili para kutu buku lainnya,” tuturnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Sebelumnya dilaporkan bahwa serial Ms. Marvel yang akan mengudara pada 8 Juni di Disney+, sudah membuat fans superhero Marvel bersorak sorai. Pasalnya, serial yang dibintangi Iman Vellani tersebut akan memiliki kaitan langsung dengan salah satu film garapan Marvel Studios.

Bukan Captain Marvel, rupanya pihak Marvel Studios sudah membeberkan bahwa salah satu karakter dari film Spider-Man: No Way Home akan kembali terlibat dalam serial Ms. Marvel. Karakter tersebut adalah DDC Special Agent P. Cleary yang dibintangi oleh Arian Moayed.

Agent Cleary merupakan anggota dari United States Department of Damage Control atau singkatnya Damage Control, organisasi pembersih kota pasca-pertempuran superhero yang sudah diperkenalkan sejak intro film Spider-Man: Homecoming.

Dalam Spider-Man: No Way Home, Agent P. Cleary muncul ketika Peter Parker alias Spider-Man dijadikan tersangka atas kematian Mysterio melalui video fitnah yang dibuat sebelum ajalnya. Cleary ikut menginterogasi Peter Parker dan kawan-kawannya.

Ms. Marvel dijadwalkan tiba di Disney+ pada 8 Juni 2022 mendatang melalui Disney+. Iman Vellani memerankan Kamala Khan, seorang remaja muslimah Amerika Serikat yang tumbuh di lingkungan Jersey City, New Jersey.

Agent Cleary muncul lagi di video TV Spot terbaru Ms. Marvel. Di situ, ia tampak sedang ditugaskan untuk menginvestigasi munculnya superhero remaja lainnya setelah Spider-Man yang tak lain adalah Kamala Khan alias Ms. Marvel yang digambarkan tinggal di Jersey City, New Jersey.

Namun begitu, masih belum jelas sebesar apa peran Cleary dalam serial ini. Apakah ia akan sepenting Agent Jimmy Woo (Randall Park) seperti dalam serial WandaVision? Kita tentu masih harus menantikannya. 

Meskipun Marvel Studios masih belum memunculkan penampakan karakter dari film Captain Marvel, bisa dipastikan Ms. Marvel akan berkaitan langsung dengan film yang dibintangi oleh Brie Larson tersebut.

Pasalnya, Iman Vellani sudah menandatangani kontrak untuk tampil dalam film The Marvels yang rencananya akan tiba pada 2023 mendatang di bioskop. Selain Iman dan Brie, akan tampil juga Teyonah Parris sebagai karakter Monica Rambeau dari serial WandaVision.

Pameran Marvel yang diklaim terbesar se-Asia Tenggara segera digelar di Jakarta mulai Jumat, 3 Juni 2022. Pameran tersebut berlangsung selama tiga bulan di Pondok Indah Mal 3, Jakarta Selatan, hingga 14 November 2022.

Dendy Triadi, Chief Executive Officer PT Visindotama selaku penyelenggara pameran, menyebut pihaknya membutuhkan waktu dua tahun untuk mempersiapkan pameran Marvel. Indonesia menjadi negara ASEAN ketiga yang menggelar pameran serupa, setelah Malaysia pada 2018 dan Singapura pada 2019.

"Banyak banget perubahan, khususnya kita harus memikirkan flow-nya di dalam. Banyak konten yang harus kita pilih. Kita harus kurasi dulu kira-kira yang mau kita datangkan yang mana, kemudian market content yang menariknya seperti apa ya," ujarnya ditemui di Jakarta, Kamis (2/6).

Persiapan itu tidak semata kurasi konten. Pihaknya bersama Disney dan Marvel juga harus mengkurasi mal sebagai lokasi pameran berlangsung.

"Semua mal di Jakarta kita foto, kemudian kita kirim ke tim Disney dan Marvel. Kemudian mereka lihat dan approve," ucap Dendy.

Setelah lokasi diputuskan, penyelenggara pameran juga harus memikirkan alur di dalam. Tujuannya agar pengunjung menikmati dan merasa antusias setelah keluar dari lokasi pameran. "Kalau teman-teman merasakan, semua sesuai dengan fase yang ada di film. Semua dimulai dari Iron Man, berakhir di Moon Knight," ia menjelaskan.

Penyelenggara juga sengaja menempatkan patung Iron Man raksasa setinggi lima meter di lantai dasar mal agar pengunjung lebih terekspos dengan pengaruh Marvel. Di samping itu, pihaknya juga memanfaatkan lantai dua untuk menggelar beragam program aktivasi yang semakin meningkatkan rasa penasaran pengunjung.

"Setiap weekend akan ada talkshow, fashion show, ada Marvel game. Banyak banget," imbuhnya