Malaysia Akan Langsungkan Pemilu Dini 19 November 2022, Setahun Lebih Cepat

Malaysia akan melangsungkan pemilu dini pada 19 November 2022.

oleh Liputan6.com diperbarui 20 Okt 2022, 20:40 WIB
Diterbitkan 20 Okt 2022, 20:40 WIB
Bendera Malaysia (AFP PHOTO)
Bendera Malaysia (AFP PHOTO)

Liputan6.com, Kuala Lumpur - Malaysia akan melangsungkan pemilu dini pada 19 November 2022, kata sejumlah pejabat negara itu, Kamis 20 Oktober.

Menurut aturan Malaysia, pemilu memang harus langsung digelar dalam kurun 60 hari setelah parlemen dibubarkan. Parlemen dibubarkan pekan kedua Oktober.

Sjumlah sumber menyebut, Malaysia seharusnya tak menggelar pemilu hingga September 2023.

Penyelenggaraan pemilu Malaysia dilakukan sembilan bulan sebelum masa tugas parlemen berakhir.

Banyak pengamat menilai, pemilu yang diselenggarakan lebih awal daripada yang dijadwalkan sebelumnya ini merupakan bagian dari usaha partai yang berkuasa untuk mengonsolidasikan kembali kekuatannya setelah mantan pemimpinnya dipenjarakan karena korupsi.

Organisasi Nasional Melayu Bersatu (UMNO), yang memerintah negara itu selama lebih dari 60 tahun, kalah pada Pemilu 2018 karena terkait skandal korupsi besar-besaran. Namun, partai itu berhasil memanfaatkan kekacauan di antara para penentangnya untuk merebut kembali kekuasaan pada 2021.

Perdana Menteri Ismail Sabri Yaakob memutuskan untuk mengadakan pemilu setahun lebih cepat daripada yang dijadwalkan dalam upaya untuk memperluas mayoritas parlemen koalisi Barisan Nasional yang dipimpin UMNO, dikutip dari laman VOA Indonesia, Jumat (21/10/2022).

Pengumuman tanggal pemilu baru muncul delapan pekan setelah mantan perdana menteri dan pemimpin UMNO Najib Razak mulai menjalani hukuman penjara 12 tahun karena korupsi dalam skandal keuangan 1MDB.

Beberapa pengamat sekarang khawatir bahwa kemenangan UMNO pada bulan November nanti, dapat membuat Najib dibebaskan dan penyelidikan antikorupsi lebih lanjut dibatalkan.

Pemimpin oposisi veteran Anwar Ibrahim, Ketua Aliansi Pakatan Harapan, yang merupakan pesaing utama UMNO, mengatakan kepada AFP pada hari Kamis: "Kami ingin mengakhiri korupsi."

"Isu utama yang kami angkat adalah biaya hidup, perumahan yang terjangkau, kesehatan, dan kualitas pendidikan," tambahnya.

Partai-partai lain yang terlibat termasuk Pejuang, yang dipimpin oleh mantan perdana menteri Mahathir Mohamad yang berusia 97 tahun, yang telah mengajukan diri sebagai perdana menteri untuk ketiga kalinya

 

Pencalonan Kandidat

Ilustrasi bendera Malaysia (pixabay)
Ilustrasi bendera Malaysia (pixabay)

Ketua Komisi Pemilu Abdul Ghani Salleh mengatakan pada konferensi pers bahwa hari pencalonan untuk kandidat akan jatuh pada 5 November.

UMNO berharap meraih kemenangan besar dan memperkuat kekuasaannya lewat pemilu dini ini. Meski memiliki mesin politik untuk melakukannya, partai itu masih sulit menghapus noda terkait skandal korupsi 1MDB.

Juga di antara mereka yang menghadapi tuduhan terkait korupsi adalah presiden UMNO Ahmad Zahid Hamidi.

"Jika UMNO menang, ada kekhawatiran bahwa supremasi hukum tidak akan dihormati terkait vonis Najib," kata Bridget Welsh dari University of Nottingham Malaysia.

"Para pemilih akan memutuskan secara efektif apakah Najib dan presiden partai UMNO Zahid tidak akan menghadapi hukuman atas tuduhan kriminal yang mereka hadapi."

Mantan perdana menteri Mahathir menyatakan keprihatinan serupa awal bulan ini. Ia mengatakan kepada wartawan bahwa jika UMNO menang, "tujuan pertama mereka adalah membebaskan Najib" dan membatalkan semua tuduhan lainnya.

Banjir Bandang Hantam Penang Malaysia

Penampakan Banjir Besar di Malaysia
Warga mengarungi jalan yang dilanda banjir di Hulu Langat, luar Kuala Lumpur, Malaysia, Minggu (19/12/2021). Kuala Lumpur dan perkampungan sekitarnya dilanda banjir akibat hujan deras selama dua hari, menyebabkan ribuan warga mengungsi dan banyak jalan yang memutus akses. (Foto AP/Vincent Thian)

Sementara itum beberapa waktu lalu, hujan deras yang terus-menerus di pulau Penang Malaysia sejak pukul 9 malam pada hari Sabtu telah menyebabkan air di Sungai Pinang naik 2,5 m di atas tingkat bahaya.

Ketua komite kesejahteraan dan lingkungan Penang Phee Boon Poh mengatakan beberapa rumah terendam banjir di Kampung Naran dan Masjid Kampung di Bayan Lepas, sebuah kota di penang selatan.

Namun, kata dia, ketinggian air sedang turun, demikian seperti dikutip dari the Straits Times, Minggu (16/10/2022).

"Sementara itu turun, masih ada hujan terus-menerus. Untuk saat ini tidak ada banjir di Jalan P Ramlee," imbuhnya.

Departemen Meteorologi Malaysia mengeluarkan peringatan pada pukul 1.45 pagi pada hari Minggu tentang hujan lebat hingga pukul 6 pagi di berbagai bagian hampir setiap negara bagian di Malaysia.

Banjir Hantam Perlis

Penampakan Banjir Besar di Malaysia
Seorang pria mengarungi jalan yang banjir di Hulu Langat, di luar Kuala Lumpur, Malaysia, Minggu (19/12/2021). Kuala Lumpur dan perkampungan sekitarnya dilanda banjir akibat hujan deras selama dua hari, menyebabkan ribuan warga mengungsi dan banyak jalan yang memutus akses. (AP Photo/Vincent Thian)

Tiga daerah di Kangar, sebuah kota di negara bagian utara Perlis, dilanda banjir bandang setelah hujan lebat sejak Sabtu, lapor kantor berita Bernama.

Menurut juru bicara Pasukan Pertahanan Sipil (CDF) Perlis, wilayah yang terkena dampak adalah Kampung Sentua, Kampung Seriab dan Kampung Bakau.

"CDF Perlis sedang memantau daerah hotspot dan sungai di negara bagian itu, katanya ketika dihubungi pada hari Minggu.

Hujan deras pada Minggu dini hari menyebabkan ketinggian air di air terjun Telaga Tujuh di pulau Langkawi naik, membuat 44 orang terdampar.

Seorang pejabat polisi Langkawi mengatakan Departemen Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Langkawi menerima panggilan darurat sekitar pukul 10.35 pagi.

"Kami mendapat informasi bahwa ada 44 orang yang terdampar di air terjun Telaga Tujuh di Kedah. Pekerjaan penyelamatan sedang dilakukan sekarang untuk membawa mereka ke tempat yang aman," kata pejabat itu pada hari Minggu.

Infografis Raja Malaysia Turun Takhta demi Cinta
Infografis Raja Malaysia Turun Takhta demi Cinta. (Liputan6.com/Triyasni)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya