Pilpres AS: Trump Ogah Debat Lagi dengan Kamala Harris

Beberapa jajak pendapat menunjukkan bahwa Kamala Harris dari Partai Demokrat memenangkan debat pada awal minggu ini.

oleh Tim Global diperbarui 14 Sep 2024, 08:03 WIB
Diterbitkan 14 Sep 2024, 08:03 WIB
Antusiasme Masyarakat AS Saksikan Debat Perdana Donald Trump-Kamala Harris
Ini merupakan debat pertama Donald Trump dan Kamala Harris sebelum pemilihan digelar pada November 2024 mendatang. (Leonardo Munoz/AFP)

Liputan6.com, Washington DC - Calon presiden AS dari Partai Republik Donald Trump mengatakan pada Kamis (12/9/2024) bahwa dia tidak akan berpartisipasi dalam debat lain melawan Kamala Harris menjelang Pilpres AS pada 5 November.

"TIDAK AKAN ADA DEBAT KETIGA!" tulis mantan presiden itu di situs media sosial Truth Social, tanpa penjelasan lebih gamblang.

Trump telah berpartisipasi dalam debat melawan Presiden Joe Biden pada Juni sebelum dia berdebat dengan Harris pada Selasa (10/9) lalu.

Meskipun Trump memuji penampilannya dalam debat itu, enam donatur Partai Republik dan tiga penasihat Trump yang berbicara kepada kantor berita Reuters pada awal pekan ini mengatakan bahwa mereka berpendapat Harris memenangkan debat terutama karena Trump tidak dapat menyampaikan visi misinya.

Menurut data Nielsen, debat Trump versus Harris disaksikan 67,1 juta pemirsa televisi.

Harris, yang berbicara di sebuah rapat umum tidak lama setelah postingan Trump diunggah, mengatakan, "Saya yakin kita berutang kepada para pemilih untuk mengadakan debat lagi."

Meskipun Trump mengatakan dalam unggahannya bahwa jajak pendapat menunjukkan dia memenangkan debat, beberapa survei menunjukkan bahwa responden menganggap performa Harris lebih baik dalam debat tersebut. 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya