Liputan6.com, Bangkok - Empat siswa di Na Chaliang Pittayakom School, Phetchabun, Thailand, mengalami luka bakar saat menyaksikan eksperimen sains yang menggunakan minyak mesin.
Mengutip laman Bangkok Post, Jumat (24/1/2025), guru yang memimpin eksperimen sains, Lerkchai, menjelaskan bahwa ia menggunakan minyak mesin pada peralatan DIY (Do It Yourself) berbentuk kompor. Minyak mesin biasanya tidak mudah terbakar.
Advertisement
Baca Juga
Namun, Lerkchai menduga bahwa wadah minyak tersebut sebelumnya digunakan untuk menyimpan bensin, sehingga menyebabkan percikan api saat cairan dituangkan ke dalam kompor.
Advertisement
Empat siswa yang berada dekat dengan eksperimen tersebut mengalami luka bakar di wajah dan tubuh. Mereka segera dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan. Setelah menerima perawatan medis, mereka telah diperbolehkan pulang.
Insiden ini menuai banyak perhatian di media sosial, dengan berbagai komentar dari netizen yang mendoakan kesembuhan para siswa.
Beberapa siswa yang turut menyaksikan eksperimen menegaskan bahwa kejadian tersebut adalah kecelakaan dan bukan kesalahan guru.
Â
Terjadi saat Jam Pelajaran
Kepala sekolah mengungkapkan bahwa insiden ini terjadi saat pelajaran sains untuk siswa kelas 8. Guru tersebut langsung membantu siswa yang terluka dan segera menghubungi orang tua mereka. Sebagai bentuk tanggung jawab, guru itu juga mengunjungi para siswa untuk memantau kondisi mereka pasca-kejadian.
Kejadian ini menjadi pengingat akan pentingnya kehati-hatian dalam pelaksanaan eksperimen sains di sekolah, khususnya yang melibatkan bahan kimia atau peralatan berisiko.
Advertisement