4 Siswa di Thailand Alami Luka Bakar Akibat Eksperimen Sains di Sekolah

Insiden tersebut disebabkan oleh bahan bakar yang tidak sengaja tercampur dalam minyak mesin.

oleh Benedikta Miranti T.V diperbarui 24 Jan 2025, 19:40 WIB
Diterbitkan 24 Jan 2025, 19:40 WIB
Kepala siswa terlihat diperban setelah terbakar saat melakukan percobaan sains di provinsi Phetchabun, Thailand. (Foto: Halaman Facebook berita daring Phetchabun)
Kepala siswa terlihat diperban setelah terbakar saat melakukan percobaan sains di provinsi Phetchabun, Thailand. (Foto: Halaman Facebook berita daring Phetchabun)... Selengkapnya

Liputan6.com, Bangkok - Empat siswa di Na Chaliang Pittayakom School, Phetchabun, Thailand, mengalami luka bakar saat menyaksikan eksperimen sains yang menggunakan minyak mesin.

Mengutip laman Bangkok Post, Jumat (24/1/2025), guru yang memimpin eksperimen sains, Lerkchai, menjelaskan bahwa ia menggunakan minyak mesin pada peralatan DIY (Do It Yourself) berbentuk kompor. Minyak mesin biasanya tidak mudah terbakar.

Namun, Lerkchai menduga bahwa wadah minyak tersebut sebelumnya digunakan untuk menyimpan bensin, sehingga menyebabkan percikan api saat cairan dituangkan ke dalam kompor.

Empat siswa yang berada dekat dengan eksperimen tersebut mengalami luka bakar di wajah dan tubuh. Mereka segera dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan. Setelah menerima perawatan medis, mereka telah diperbolehkan pulang.

Insiden ini menuai banyak perhatian di media sosial, dengan berbagai komentar dari netizen yang mendoakan kesembuhan para siswa.

Beberapa siswa yang turut menyaksikan eksperimen menegaskan bahwa kejadian tersebut adalah kecelakaan dan bukan kesalahan guru.

 

Terjadi saat Jam Pelajaran

Ilustrasi ruang kelas, mengajar, guru
Ilustrasi ruang kelas, mengajar, guru. (Foto oleh RDNE Stock project: https://www.pexels.com/id-id/foto/sekolah-anak-kecil-siswa-belajar-8500673/)... Selengkapnya

Kepala sekolah mengungkapkan bahwa insiden ini terjadi saat pelajaran sains untuk siswa kelas 8. Guru tersebut langsung membantu siswa yang terluka dan segera menghubungi orang tua mereka. Sebagai bentuk tanggung jawab, guru itu juga mengunjungi para siswa untuk memantau kondisi mereka pasca-kejadian.

Kejadian ini menjadi pengingat akan pentingnya kehati-hatian dalam pelaksanaan eksperimen sains di sekolah, khususnya yang melibatkan bahan kimia atau peralatan berisiko.

Infografis Sekolah Tak Lagi Seperti Dulu
Infografis Sekolah Tak Lagi Seperti Dulu (Liputan6.com/Abdillah)... Selengkapnya
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya