Kelompok bersenjata memberondong peluru ke sejumlah massa yang tengah berdemonstrasi di Thailand Timur, menuntut Perdana Menteri (PM) Yingluck Shinawatra mundur. Akibatnya 1 orang tewas yakni bocah usia 5 tahun dan puluhan lainnya terluka.
Seperti dimuat BBC, Minggu (23/2/2013), para demonstran di Pasar Malam Distrik Khao Saming, Provinsi Trat, tidak hanya ditembaki, tapi juga dilempari bahan peledak pada Sabtu 22 Februari malam waktu setempat.
Ketika penyerangan terjadi, massa demonstrasi dari kelompok anti-pemerintah the People's Democratic Reform Committee ini pun melarikan diri. Suasana menjadi kacau nan genting.
Seorang aparat keamanan, bocah 5 tahun yang tewas itu berjenis kelamin perempuan. Ketika ditembak, ia sedang berada di warung pinggir jalan. Gadis malang itu ditembak pada bagian kepala. Sementara, jumlah korban terluka mencapai sekitar 34 orang. Para korban telah dilarikan di rumah sakit.
Hingga kini, belum diketahui pihak mana yang bertanggung jawab atas penyerangan tersebut. Koresponden BBC melaporkan, sejumlah orang menduga bahwa yang melakukan penyerangan adalah kelompok kaus merah, yang dikenal mendukung PM Yingluck.
Krisis politik di Thailand ini terjadi sejak November 2013. Dari awal demonstrasi, pihak oposisi meminta PM Yingluck untuk mengundurkan diri atas dugaan korupsi dan membela kakaknya, mantan PM Thaksin Shinawatra yang melarikan diri dari Negeri Gajah.
Yingluck mencoba memberikan solusi dengan mempercepat penyelenggaraan pemilu, yakni pada 2 Februari 2014. Namun hal itu tak membuahkan hasil. Kerusuhan politik masih terjadi hingga sekarang. (Riz/Ism)
Baca juga:
1.000 Traktor Petani Thailand Blokir Bandara
Bentrok Tewaskan 5 Orang, Massa Kepung Kantor PM Cantik Yingluck
Demo Ricuh, 1 Polisi Thailand Tewas Tertembak
HEADLINE HARI INI
Geger Harvey Moeis dan Sandra Dewi Terdaftar BPJS Kesehatan Fakir Miskin, Kok Bisa?
Demonstran Thailand Ditembaki, Bocah 5 Tahun Tewas
Pihak yang melakukan penyerangan diduga adalah kelompok kaus merah, yang dikenal mendukung PM Yingluck.
diperbarui 23 Feb 2014, 14:07 WIBDiterbitkan 23 Feb 2014, 14:07 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Bagaimana jika Puasa Daud Bareng dengan Senin Kamis? Simak Penjelasan UAH, Biar Tidak Salah!
Komisi VIII: Biaya Haji Bisa Dirasionalisasi di Bawah Rp90 Juta
Curhat Perempuan Enggan Menikah karena Trauma KDRT Orangtuanya, Begini Reaksi Mamah Dedeh
Astronom Temukan Bintik Hitam Raksasa di Matahari
Mengungkap Nilai Historis dan Spiritual di Alas Ketonggo Ngawi
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Jumat 3 Januari 2025
PKS dan Demokrat Apresiasi Putusan MK Hapus Presidential Threshold
Lebih dari Sekadar Pengasuh, Ini Peran Babu dalam Kehidupan Keluarga Kolonial
Bolehkah Puasa Rajab Hanya Jumat Saja? Ini Hukumnya Kata UAS dan UAH
Link Live Streaming Piala Super Italia Inter Milan vs Atalanta, Mau Mulai di Vidio
Presidential Threshold Dihapus, MK Beri 5 Pedoman ke DPR dan Pemerintah untuk Revisi UU Pemilu
Pegawai Bank Lampung Gelapkan Dana Nasabah Rp2,1 Miliar, Begini Modusnya