Liputan6.com, Jakarta Kebijakan pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla digariskan dalam Nawa Cita butir ketiga, membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat daerah-daerah dan desa dalam kerangka negara kesatuan.
“Kebijakan pemerintahan Jokowi-JK tertuang dalam butir ketiga Nawacaita, yaitu membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat daerah-daerah dalam kerangka negara kesatuan, ” ujar Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa usai membuka workshop Komunitas Adat Terpencil (KAT) di Gedung Kemensos, Salemba Jakarta, Selasa (11/8/2015).
Saat ini, ada 7 ribu desa, 5.000 desa mandiri dan 2000 desa tertinggal. Tahun 2015, Kementerian Sosial (Kemensos) fokus menggarap 100 desa dan bermitra dengan 14 perguraun tinggi yang dalam setahun 2-3 kali melakasanakan program Kuliah Kerja Nyata (KKN).
Ke-14 perguruan tinggi itu adalah STKS Bandung, Universitas Islam Sultan Agung Semarang, Universitas Gadjah Mada, Universitas Ciputra Surabaya, Universitas Islam Malang, Universitas Muhammadiyah Malang.
Juga, Universitas Negeri Malang, Universitas Negeri Jember, IAIN Antasari Banjarmasin, Universitas Mulawarman Samarinda, Universitas Hasanuddin Makassar, Universitas Muslim Indonesia, Universitas Andalas, serta Universitas Jambi.
“Dalam program KKN sangat erat kaitan dengan layanan jaminan dan perlindungan sosial sesuai yang ditemukan di lapangan dari masing-masing lokasi KKN dilaksanakan oleh perguruan tinggi, ” katanya.
Semangat yang mesti dibangun dengan HUT Indonesia ke-70, sebagai ajakan refleksi kritis bagi seluruh warga bangsa di luar kemajuan teknologi, pendidkkan dan kesehatan ada warga KAT yang perlu pemerataan.
“Kita memiliki perusahaan dan university word class. Tapi, di saat bersamaan ada anak bangsa dari Komunitas Adat Terpencial (KAT) yang perlu mendapatkan layanan ‘tetesan’ pemerataan pendidian yang terintegrasi ikhtiar dan kemajuan yang dicapai HUT ke-70, ” katanya.
Agar mendapatkan layanan kesehataan bagi warga KAT, perlu membaca Perpres Nomor 186 Tahun 2014 terkait konsep desa adat terpencil. Dari workshop yang digelar bisa ada masukan, seperti apa versi Kemendagri dan para pakar.
“Workshop bisa ada berbagai masukan, seperti apa konsep desa adat terpencil yang ada warga KAT agar mesti mendapatkan layanan kesehatan dan pendidikan yang mesti tertib administrasi kependudukan, ” harapnya.
Mensos: Kami Fokus Garap 100 Desa dengan 14 Perguruan Tinggi
Kebijakan pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla digariskan dalam Nawa Cita butir ketiga, membangun Indonesia dari pinggiran
diperbarui 12 Agu 2015, 16:24 WIBDiterbitkan 12 Agu 2015, 16:24 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Pemain Sering Cedera Manchester United Mau Ditolong Napoli, Conte Ingin Ulangi Kisah McTominay
Ada Malam Muhasabah dan Doa Bersama di Monas Besok, Begini Rekayasa Lalu Lintasnya
Harga Tiket Masuk Jakarta Aquarium, Wisata Indoor Menarik di Jakarta
Tips Menghindari Penipuan Modus Meminjam Uang dari Teman
Dinar Candy Tanggapi Gosip Diceraikan Ko Apex Lewat Video Call, Begini Katanya
Pesawat Jeju Air Alami Kecelakaan di Korea Selatan, 28 Orang Tewas
Fadli Zon Serahkan Program Jaminan Sosial BPJS Ketenagakeraan ke Ahli Waris 2 Maestro Budaya
Sumbang Rp 4,7 Miliar, Bos Ethereum Mau Adopsi Kuda Nil Viral Moo Deng
Bayan Resources Bidik Produksi Batu Bara Naik jadi 72 Juta Ton di 2025
Ketum Parpol Bertemu Prabowo di Kertanegara, Zulhas: Itu Pertemuan Rutin
Ada Game Corners di Bandara Soekarno Hatta, Penumpang Bisa Tunggu Penerbangan Sambil Main Gim Lokal
Menurut Gus Baha Allah Suka Banget Orang yang Punya Kebiasaan Ini, Apa Itu?