Liputan6.com, New York- Wanita obesitas cenderung dua kali berpotensi terkena asma dibanding orang yang memiliki berat badan normal. Namun uniknya hal ini tidak terjadi pada pria.
Hasil penelitian ini diungkapkan berdasarkan data dokter antara tahun 2011-2014 di Amerika Serikat. Peneliti menemukan fakta 15 persen individu obesitas terkena asma, lalu wanita yang memiliki berat badan berlebih 9 persen terkena asma.
Baca Juga
Baca Juga
Penelitian yang dilaporkan pada pekan kedua Maret ini oleh Centers for Disease Control and Prevention menjelaskan mereka belum mampu memahami mengapa bisa terjadi perbedaan dampak antar jenis kelamin ini.
Advertisement
"Alasan orang obesitas cenderung terkena asma masih belum diketahui penyebabnya. Yang kami tahu mereka memiliki risiko besar," tutur pemimin penelitian, dokter Lara Akinbami seperti dikutip laman nlm.nih.gov pada Senin (21/3/2016).
Tak diketahui juga apakah dengan menurunkan berat badan bisa menurunkan risiko asma.
Dokter spesialis paru dari Lenox Hill Hospital di New York, Len Horovitz pun tak mengetahui alasannya. Namun ia berpendapat bisa jadi karena kelebihan berat badan membuat seseorang jadi sulit bernapas.
Asma merupakan penyakit kronik pada saluran pernapasan. Gejalanya meliputi sesak napas, megi, sesak dada dan batuk.