Doa Shalat Fajar Arab, Latin, dan Artinya: Tata Cara, Niat, dan Keutamaannya

Liputan6.com, Jakarta - Shalat Fajar, atau shalat sunnah qobliyah Subuh, adalah shalat sunnah yang sangat dianjurkan umat muslim untuk kerjakan sebelum shalat Subuh. Shalat ini memiliki keutamaan yang luar biasa, bahkan dikatakan lebih baik daripada dunia dan seisinya.

Siapapun yang ingin meningkatkan kedekatan dengan Allah SWT dan meraih keberkahan, memahami shalat Fajar sangat penting. Waktu pelaksanaan shalat Fajar adalah sebelum shalat Subuh, biasanya sekitar 15-30 menit sebelum adzan. Shalat ini dikerjakan sebanyak dua rakaat, sama seperti shalat sunnah lainnya.

Memahami doa shalat Fajar penting bagi umat Muslim karena shalat ini memiliki keutamaan yang besar. Dengan memahami doa, tata cara, dan niat shalat Fajar, muslim dapat mendekatkan diri kepada Allah SWT dan meraih keberkahan-Nya. Selain itu, memahami doa shalat Fajar juga membantu untuk lebih khusyuk dan fokus dalam menjalankan ibadah.

Artikel ini akan membahas secara lengkap tentang doa shalat Fajar, termasuk bacaan arab, latin, dan artinya. Berikut Liputan6.com ulas lengkapnya, Rabu (12/3/2025).

Melansir dari berbagai sumber, berikut beberapa lafaz niat shalat Fajar:

Niat Shalat Fajar 1:

Arab: اُصَلِّى سُنَّةَ الْفَجْرِ رَكْعَتَيْنِ لِلّٰهِ تَعَا لٰى

Latin: Ushalli sunnatal fajri rak'ataini lillahi ta'ala.

Arti: 'Aku niat shalat sunnah fajar dua rakaat karena Allah Ta'ala.'

Makna dari niat ini menekankan keikhlasan dalam menjalankan ibadah shalat Fajar semata-mata karena Allah SWT. Tidak ada maksud lain selain mendekatkan diri kepada-Nya. Dengan niat yang ikhlas, pahala yang didapatkan pun akan lebih besar dan berkah.

Niat Shalat Fajar 2:

Arab: أُصَلِّي سُنَّةً قَبْلِيَّةَ الصُّبْحِ رَكْعَتَيْنِ لِلَّهِ تَعَالَى

Latin: Ushalli sunnatan qabliyatash shubhi rak'ataini lillahi ta'ala.

Arti: 'Aku niat shalat sunnah sebelum Subuh dua rakaat karena Allah Ta'ala.'

Niat ini memiliki makna yang sama dengan niat pertama, yaitu menekankan keikhlasan dan tujuan utama ibadah kepada Allah SWT. Perbedaannya terletak pada penyebutan waktu shalat, yaitu sebelum Subuh. Kedua niat ini sama-sama sah dan dapat digunakan.

Doa Shalat Fajar

Doa setelah sholat fajar juga dianjurkan untuk memohon kebaikan dan perlindungan dari Allah SWT. Berikut contohnya, melansir dari buku 24 Jam Hidup dengan Doa dan Amal Harian Rasulullah (2018):

Arab: اَللهُمَّ رَبَّ جِبْرِيْلَ وَإِسْرَافِيْلَ وَمِيْكائِيْلَ وَمُحَمَّدٍ النَّبِيِّ اَعُوْذُ بِكَ مِنَ النَّارِ

Latin: Allahumma rabba jibrila wa israfila wa mika-ila wa muhammadinin nabiyyi a’uzubika minannar

Artinya: “Ya Allah, Tuhan malaikat Jibril, Israfil, Mikail dan Muhammad yang menjadi nabi. Saya berlindung kepadaMu dari api neraka.”

Untuk lebih jelasnya, simak penjelasan seputar shalat fajar yang sudah dirangkum dari laman resmi Universitas Islam An-Nur di Lampung dan sumber lainnya berikut ini.

Waktu dan Jumlah Rakaat: Sholat fajar dilakukan saat terbit fajar shadiq (fajar putih) hingga sebelum subuh, sekitar 15-30 menit sebelum adzan Subuh. Shalat ini dikerjakan sebanyak 2 rakaat.

Waktu pelaksanaan shalat Fajar yang tepat sangat penting untuk mendapatkan keberkahan dan pahala yang maksimal. Oleh karena itu, disarankan untuk memperhatikan waktu pelaksanaan agar tidak terlambat.

Niat Sholat Fajar: Sebelum memulai shalat, bacalah niat shalat Fajar. Berikut bacaan niat:

Arab: اُصَلِّى سُنَّةَ الْفَجْرِ رَكْعَتَيْنِ لِلّٰهِ تَعَا لٰى

Latin: Ushalli sunnatal fajri rak'ataini lillahi ta'ala.

Arti: 'Aku berniat sholat fajar dua rakaat karena Allah ta'ala.'

Membaca niat dengan khusyuk dan memahami maknanya akan meningkatkan kualitas ibadah dan kedekatan kita dengan Allah SWT. Niat merupakan kunci utama dalam setiap ibadah.

Tata Cara Sholat Fajar: Tata cara sholat Fajar sama dengan shalat sunnah lainnya, yaitu terdiri dari takbiratul ihram, membaca Al-Fatihah dan surat pendek, rukuk, i'tidal, sujud, dan salam. Jumlah rakaatnya dua rakaat.

Setiap gerakan dalam shalat Fajar harus dilakukan dengan khusyuk dan penuh konsentrasi. Ketelitian dalam menjalankan setiap gerakan akan menambah nilai ibadah dan kedekatan kita dengan Allah SWT.

Shalat Fajar memiliki banyak keutamaan, di antaranya:

1. Lebih baik daripada dunia dan seisinya: Dari Aisyah radhiyallahu anha, ia menyatakan, “Dua rakaat shalat sunnah fajar lebih baik daripada dunia dan seisinya.” (HR. Muslim). Hadits ini menunjukkan betapa besar keutamaan shalat Fajar.

   Keutamaan ini menunjukkan betapa besar nilai ibadah shalat Fajar di sisi Allah SWT. Shalat Fajar lebih bernilai daripada seluruh kenikmatan duniawi.

2. Mendapatkan keberkahan dan perlindungan dari Allah SWT: Shalat Fajar merupakan bentuk ibadah yang mendekatkan diri kepada Allah SWT, sehingga akan mendapatkan keberkahan dan perlindungan-Nya.

   Dengan mengerjakan shalat Fajar, kita memohon perlindungan dan keberkahan dari Allah SWT dalam menjalani kehidupan sehari-hari.

3. Memperkuat hubungan spiritual dengan Allah SWT: Shalat Fajar merupakan sarana untuk meningkatkan keimanan dan kedekatan kita dengan Allah SWT.

   Shalat Fajar membantu kita untuk lebih fokus dan khusyuk dalam beribadah, sehingga dapat memperkuat hubungan spiritual dengan Allah SWT.

4. Waktu yang mustajab untuk berdoa: Waktu sebelum Subuh merupakan waktu yang mustajab untuk berdoa, sehingga doa yang dipanjatkan akan lebih mudah dikabulkan.

   Memanfaatkan waktu mustajab ini untuk berdoa akan meningkatkan peluang terkabulnya doa kita.

5. Memperoleh rezeki dan kemudahan dalam segala urusan: Shalat Fajar dapat menjadi sebab terbukanya pintu rezeki dan kemudahan dalam segala urusan.

   Shalat Fajar merupakan ibadah yang dianjurkan untuk meraih keberkahan rezeki dan kemudahan dalam kehidupan.

6. Sebagai Penghapus Dosa: Shalat fajar dapat menghapus dosa-dosa yang telah diperbuat.

   Shalat Fajar menjadi sarana untuk membersihkan diri dari dosa dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.

7. Dibangunkannya Rumah di Surga: Shalat Fajar merupakan amalan yang dapat menjadi sebab dibangunkannya rumah di surga kelak.

   Rumah di surga merupakan hadiah dari Allah SWT bagi hamba-Nya yang taat dan istiqomah dalam menjalankan ibadah, termasuk shalat Fajar.