Menteri Susi: Yang Tidak Makan Ikan, Saya 'Tenggelamkan'

Menteri Susi Pudjiastuti mengajak masyarakat Indonesia untuk rajin makan ikan. Jika tidak akan ditenggelamkan

oleh Aditya Eka Prawira diperbarui 13 Mei 2017, 17:00 WIB
Diterbitkan 13 Mei 2017, 17:00 WIB
Makan Ikan
Menteri KKP, Susi Pudjiastuti memberikan paparan saat konferensi pers di Kementerian Kelautan dan Perikanan, Jakarta, Selasa (17/1). Susi memaparkan tentang Pengelolan Pulau Pulau Kecil dan Pulau Pulau Terluar di Indonesia. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta Lewat sebuah video berdurasi 34 detik yang diunggah akun @kkpgoid, Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia, Susi Pudjiastuti berharap supaya minat kita untuk makan ikan bertambah.

Menurut Susi, ikan adalah sumber protein yang menyehatkan. Tentu dengan harapan masyarakat Indonesia tumbuh sehat karena banyak makan ikan.

"Saya ingin mengkampanyekan untuk kita semua agar tambah minat dan menyenangi makan ikan karena ikan sehat dan banyak protein. Dan kita harapkankan manusia Indonesia tumbuh sehat karena banyak makan ikan," demikian kata Susi dalam video tersebut.

Di akhir video dia "mengancam" akan menenggalamkan siapa saja yang tidak mau makan ikan. "Yang tidak makan ikan saya tenggelamkan," katanya bergurau.

Video yang diunggah sekitar empat jam yang lalu ini telah di-bagikan oleh 162 akun lainnya. Beragam respons pun bermunculan terkait ajakan makan ikan dari menteri Susi tersebut.

Salah satunya; "Malam minggu ini, bu. Buat jomblo, daripada makan ati, mending makan ya, bu @susipudjiastuti," tulis akun @Kimochiii_

Sekitar tiga tahun yang lalu, survei diet total (SDT) Balitbangkes Kementerian Kesehatan 2014 menunjukkan, konsumsi ikan per kapita per hari masyarakat Indonesia adalah 78, 4 gram.

Sedangkan proporsi yang mengonsumsi ikan laut, olahan ikan, dan ikan air tawar untuk kelompok balita 0 sampai 59 bulan masing-masing sebesar 17,4 persen, 6,3 persen, dan 7,4 persen,

Bahkan, mantan Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbangkes) Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, Prof dr Tjandra Yoga Aditama, mengatakan, konsumsi ikan masyarakat Indonesia per tahun kalah dari penduduk Malaysia.

Padahal, kalau dilihat dari letak geografisnya, Indonesia adalah negara yang dikelilingi oleh banyak laut. Sehingga amat disayangkan bila yang terjadi kemudian adalah seperti ini.

Tjandra Yoga mengatakan, kebiasaan makan ikan atau konsumsi ikan pendudukan Indonesia pada 2013 adalah 35 kilogram/kapita/tahun atau sekitar 60 sampai 70 gram per hari. Dan target di 2014 adalah 38 kilogram/kapita/tahun. Sedangkan konsumsi ikan penduduk negara tetangga seperti Malaysia dan Singapura mencapai 56,2 kilogram dan 48,9 kilogram/kapita/tahun.

 

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya