Liputan6.com, Jakarta Di sela mengantar pos, Marcos Perez meluangkan waktu selama dua jam untuk donor darah. Ia sudah melakukan tindakan mulia ini sejak 34 tahun terakhir.
Pria 57 tahun ini menyumbangkan darahnya setiap dua minggu sekali di South Texas Blood & Tissue Center. Bahkan ia sudah memberikan lebih dari 100 galon darah, sekaligus menyelamatkan ribuan nyawa.
Baca Juga
Seperti dilansir laman Life Daily, Jumat (25/8/2017) Perez menyumbangkan trombosit, komponen darah yang memungkinkannya untuk donor darah lebih sering daripada jika ia menyumbangkan darah utuh atau sel darah merah ganda.
Advertisement
Pria ini mengaku melakukanya demi menyelamatkan nyawa orang yang membutuhkan.
"Siapa tahu mereka (yang didonor) bisa menjalani satu hari, satu bulan, atau satu tahun, atau bahkan mereka akan hidup selamanya," kata Perez. Jangan tanya soal biaya, Perez tidak menerima upah sama sekali untuk melakukan aksi mulianya ini.
Lahir prematur
Perez lanjut bercerita, salah satu alasan dia menyumbangkan darah karena dia terlahir sebagai bayi prematur yang kala itu juga membutuhkan transfusi darah.
"Ketika saya tumbuh dewasa, ayah saya memberi tahu jika banyak teman-teman yang menyumbangkan darahnya untuk saya," kata Perez.
Perez adalah orang keempat di South Texas yang berhasil menyumbangkan 100 galon darah.
"Perez dianggap bintang untuk komunitas darah di South Texas," ujar seorang juru bicara South Texas Blood & Tissue Center, Roger Ruiz.
Ruiz mengatakan Perez telah menyelamatkan banyak pasien yang khususnya sedang menjalani perawatan kanker, kecelakaan mobil dan pasien dengan kelainan darah.
"Jika Anda punya waktu luang untuk makan mewah atau nonton bioskop, coba juga untuk menyediakan waktu untuk datang donor darah," kata Perez.
Advertisement