Liputan6.com, Amerika Serikat Bukan hal yang buruk bagi ibu atau nenek untuk bersih-bersih rumah, misalnya, mencuci piring dan melipat cucian. Bersih-bersih rumah dengan melakukan pekerjaan ringan selama 30 menir tiap hari bisa memperpanjang usia.
Baca Juga
Advertisement
Temuan ini menurut sebuah penelitian baru yang diterbitkan dalam Journal of the American Geriatrics Society pada 16 November 2017.
Penelitian yang dilakukan di Amerika Serikat menemukan lebih dari 6.000 wanita berusia 63-99 tahun, yang melakukan aktivitas ringan ini, memiliki risiko kematian yang jauh lebih rendah, ditulis dari Channel News Asia, Senin (20/11/2017).
Wanita yang menyempatkan waktu bersih-bersih rumah selama 30 menit tiap hari, seperti menyapu lantai menurunkan angka kematian (12 persen). Mereka yang mampu melakukan aktivitas sedang hingga kuat (mengepel) memiliki 39 persen lebih rendah angka kematiannya.
"Studi kami menunjukkan, penelitian ini difokuskan pertama kalinya pada wanita yang lebih tua. Jadi, melakukan bersih-bersih rumah ternyata lebih baik daripada tidak sama sekali," kata Profesor Michael LaMonte dari Universitas di Buffalo School of Public Health and Health Professionals di New York, Amerika Serikat.
Â
Â
Â
Simak video menarik berikut ini:
Berlaku untuk usia yang muda
Menurut penelitian, ada juga manfaat bersih-bersih untuk wanita yang obesitas.
"Yang paling penting, bersih-bersih rumah menurunkan kematian di kalangan wanita yang obesitas," kata Profesor Andrea LaCroix dari University of California.
Penelitian ini difokuskan pada wanita yang lebih tua. Tapi hasil temuan ini juga dapat berlaku bagi pria maupun wanita muda.
Pesan utama untuk tetap aktif saat muda. Kebiasaan bersih-bersih rumah yang dilakukan sejak muda diharapkan bisa dipertahankan saat mereka bertambah tua.
Advertisement