Orang Amerika Senang Disetrum untuk Stimulasi Seksual

Selain menggunakan mainan, orang Amerika ternyata penasaran dengan setruman untuk stimulasi seksual mereka

oleh Giovani Dio Prasasti diperbarui 25 Sep 2018, 23:59 WIB
Diterbitkan 25 Sep 2018, 23:59 WIB
Fantasi Seks Wanita (iStockphoto)
Fantasi Seks Wanita (iStockphoto)

Liputan6.com, Jakarta Orang Amerika ternyata memiliki ketertarikan pada stimulasi seksual dengan cara disetrum. Fakta aneh ini terungkap dalam sebuah survei terbaru.

Melansir New York Post pada Selasa (25/9/2018), survei yang dilakukan Sex Expo meminta 500 orang berusia di atas 18 tahun, untuk menceritakan tentang fantasi seks mereka. Terungkap, 26 persen responden ingin menjajal stimulasi seksual dengan rangsangan elektronik atau mainan yang mampu memberikan kejutan listrik.

"Tanggapan terhadap simulasi elektronik itu menarik, karena itu adalah salah satu yang tren yang sedang naik dan paling baru,"ujar Dr. Ayesha Hussain, pakar dan pembicara tentang kesehatan seks di pameran tersebut.

Selain itu, seperlima dari kelompok (atau 20 persen) yang disurvei, mengungkapkan minatnya dalam mencoba pegging. Yaitu, ketika perempuan menjadi pasangan insertif menggunakan mainan berupa tali.

Fakta lain menunjukkan, mainan seks berada di puncak daftar dengan 84 persen, diikuti dengan memukul sebesar 72 persen dan seks di depan publik yaitu 71 persen. Hussain mengatakan, tidak heran saat ini banyak masyarakat di negara itu yang tidak segan menunjukkan kehidupan seksnya di depan umum.

"Sebagai hewan, kita memiliki keinginan untuk berada di tempat terbuka, untuk berbagi energi di sekitar kita dan tidak hanya di balik pintu tertutup," ujar Hussain.

Simak juga video menarik berikut ini:

 

Fetish Aneh

Fantasi Seks Wanita (iStockphoto)
Fantasi Seks Wanita (iStockphoto)

Ketika mengunjungi sebuah pertemuan fetish yang tersembunyi pada Agustus lalu, The Post juga melaporkan sebuah cara bercinta yang aneh.

Seorang wanita secara sensual mengoleskan kue di seluruh tubuh mereka. Hal ini dilakukan agar mereka terlihat seksi. Klien membayar mereka sekitar 150 dolar untuk satu sesi berdurasi 15 menit.

"Ini panas, lucu, dan menjijikkan di satu saat yang sama," ujar salah satu pengurus di tempat itu.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya