Update Spesimen 14 Mei 2020: 16.006 Positif dan 111.807 Negatif COVID-19

Hasil uji spesimen pada 14 Mei 2020, ada 16.006 positif dan 111.807 negatif COVID-19.

oleh Fitri Haryanti Harsono diperbarui 14 Mei 2020, 16:22 WIB
Diterbitkan 14 Mei 2020, 16:21 WIB
Achmad Yurianto
Juru Bicara Penanganan COVID-19 di Indonesia, Achmad Yurianto saat konferensi pers Corona di Graha BNPB, Jakarta, Selasa (5/5/2020). (Dok Badan Nasional Penanggulangan Bencana/BNPB)

Liputan6.com, Jakarta Hasil pemeriksaan spesimen pada 14 Mei 2020, 16.006 kasus positif dan 111.807 negatif COVID-19. Data yang diperoleh hingga pukul 12.00 siang tadi, jumlah spesimen yang sudah diperiksa 173.690 spesimen.

"Jumlah kasus yang diperiksa spesimen 127.813 orang. Dari pemeriksaan kasus itu, hasil positif akumulasi ada 16.006 orang dan 111.807 negatif COVID-19," ujar Juru Bicara Penanganan COVID-19 di Indonesia, Achmad Yurianto saat konferensi pers di Graha BNPB, Jakarta, Kamis (14/5/2020).

"Pemeriksaan spesimen COVID-19 menggunakan dua metode, yakni Real Time PCR dan Tes Cepat Molekuler (TCM). Keduanya sudah berjalan dengan baik meskipun belum sepenuhnya maksimal."

Data hari ini sudah ada 60 laboratorium menggunakan metode PCR. Untuk pemeriksaan TCM bertambah satu laboratorium, sehingga menjadi 8 laboratorium periksa spesimen TCM.

"Tes cepat molekuler dengan menggunakan mesin cartridge, kami sudah membagikannya. Dari dua hari yang lalu didistribusikan ke 30 provinsi dan 64 RSUD," lanjut Yuri.

"Kita pilih daerah yang memang memiliki jarak yang cukup jauh. Di antaranya kami berikan ke Kabupaten Yapen, Nabire, Timika, Mimika, Merauke, Nias, dan seterusnya."

Adapun data perkembangan COVID-19 hari ini, 3.518 sembuh, dan 1.043 meninggal. Data ini dari 34 provinsi dengan 382 kabupaten/kota di Tanah Air yang terdampak COVID-19.

 

 

 

 

 

Simak Video Menarik Berikut Ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya