Merasa Menjadi Ibu Tak Sempurna, Seorang Wanita Akan Berusaha Terus Memperbaiki Diri

Kerap ibu merasa dirinya ada saja yang salah sehingga merasa tak sempurna. Namun, di sisi lain seorang ibu akan terus memperbaiki diri.

oleh Liputan6.com diperbarui 18 Des 2022, 16:17 WIB
Diterbitkan 18 Des 2022, 16:00 WIB
ibu dan anak
Ilustrasi ibu dan anak/copyright shutterstock.com/LightField Studios

Liputan6.com, Jakarta Usai status berubah menjadi ibu ada banyak hal baru yang dialami seorang wanita. Termasuk diantaranya rasa bersalah karena tidak menjadi ibu yang baik dan sempurna. Tak heran, kerap ibu merasa dirinya ada saja yang salah sehingga seorang wanita merasa tak sempurna.

Di balik perasaan tersebut sebenarnya ada hal baik yang bisa diperoleh ibu. Ia akan berusaha terus memperbaiki diri menjadi ibu untuk anaknya.

"Orang yang merasa dirinya tidak sempurna akan berusaha memperbaiki diri," kata psikolog keluarga Ajeng Raviando.

Para ibu akan terus belajar dan mencoba yang terbaik untuk anak-anak apa pun prosesnya. Hal ini, kata Ajeng, nanti menjadi jejak yang mengingatkan mereka bahwa telah berupaya keras untuk buah hati.

Kerap ibu mengalami perasaan berkecamuk. Misalnay saat anak sulit makan, di satu sisi ia ingin memaksa agar anak tak jatuh sakit tapi di sisi lain jika memaksa si anak bakal kesal pada dirinya.

Ketika menghadapi hal di atas, Ajeng mengatakan bahwa sebagai ibu kadang seseorang sudah berupaya semaksimal mungkin tetapi kadang masih saja ada kekurangan. Kadang melakukan kesalahan dan menyesal karena sudah berbuat sesuatu yang sebetulnya wajar.

"Kita belajar dari kesalahan," katanya dalam Press Conference Talkshow “Confession of (Im) perfect Moms” bersama Lotte Choco Pie di Jakarta, Minggu.

"Berusaha dari hal-hal yang enggak kita tahu dan sekarang memahaminya. Terima bahwa hal-hal tersebut semakin menguatkan agar menjadi ibu yang terbaik untuk anak kita," saran Ajeng mengutip Antara.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Tidak Menghakimi Ibu Lain

ibu dan anak
Ilustrasi ibu dan anak/copyright freepik.com/bristekjegor

Ajeng yang juga seorang ibu mengakui dirinya tak sempurna. Dia mengatakan, semua ibu ingin yang terbaik untuk anak-anak mereka baik itu dari sisi kesehatan, akademis maupun pengetahuan.

Ajeng berharap agar semua ibu punya aktivitas berdaya, tetapi tetap punya waktu untuk menjadi lebih baik dengan memperbaiki diri. Tak hanya itu, sesama ibu diharapkan tidak saling menghakimi tapi saling mendukung satu sama lain.

Dalam kesempatan itu, Marketing Manager PT LOTTE Indonesia, Ingen Ate Malem Meliala ingin menyampaikan pesan apresiasi kepada ibu yang selalu memberikan yang terbaik pada anak.

"Sesuai komitmen LOTTE Choco Pie sejak awal, yakni memberikan yang terbaik untuk para ibu dan mendukung momen kebersamaan antara ibu dan anak," demikian kata dia.

Infografis Kasus Kekerasan terhadap Perempuan di Indonesia. (Liputan6.com/Trieyasni)
Infografis Kasus Kekerasan terhadap Perempuan di Indonesia. (Liputan6.com/Trieyasni)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya