Anabul Peliharaan Hilang, Ini 6 Tips Ampuh Cari Kucing yang Hilang

Liputan6.com, Jakarta - Banyak orang yang kehilangan anabul alias anak bulu atau hewan peliharaan kesayangannya. Menurut penelitian, sekitar 15 persen pemilik akan kehilangan kucing dalam lima tahun pertama setelah mengadopsi hewan peliharaannya.

Penting untuk mengetahui apa yang harus dilakukan apabila hewan peliharaan Anda hilang. Perlu diingat bahwa waktu merupakan faktor yang sangat penting dalam peluang menemukan kucing Anda.

Berikut beberapa cara mencari kucing hilang menurut PetMD.

Step 1: Cari di Dalam Rumah Anda

Sebagian besar kucing keluar rumah untuk berkeliaran di alam bebas. Namun, terkadang mereka hanya bersembunyi di dalam rumah.

Jadi, langkah pertama yang harus dilakukan adalah memeriksa seluruh rumah Anda. Carilah di bawah tempat tidur, di balik pintu, dalam lemari, atau tempat lainnya yang memungkinkan kucing untuk bersembunyi.

Step 2: Cari di Lingkungan Sekitar

Saat sudah yakin bahwa kucing Anda tidak berada di dalam rumah, segeralah cari di sekitar lingkungan rumah. Tanyakan kepada tetangga dan berikan kontak yang bisa dihubungi jika mereka melihat hewan peliharaan Anda. Saat Anda berjalan-jalan di lingkungan sekitar, panggil nama kucing Anda sambil memegang makanan favoritnya.

Banyak kucing yang terfokus oleh makanan dan mungkin akan berlari ke arah Anda ketika melihat atau mencium makanan favoritnya.

Melansir PetMD, sebagian besar kucing ditemukan dalam jarak 500 meter dari rumah atau tempat mereka pertama kali melarikan diri, jadi cari secara menyeluruh di sekitar lingkungan rumah.

Step 3: Gunakan Sosial Media

Jika pencarian di lingkungan sekitar rumah tidak berhasil, coba cari di media sosial. Terdapat berbagai situs web dan aplikasi dapat membantu menyebarkan berita kehilangan dengan cepat. Tak sedikit yang menggunakan cara ini dan berhasil menemukan hewan peliharaannya kembali.

Anda juga bisa menggunakan akun pribadi sosial media Anda seperti Facebook dan Instagram untuk menyebar informasi.

Sebarkan foto hewan peliharaan Anda dengan berbagai informasi seperti fisiknya atau bentuk ekornya, dan apa yang harus dilakukan jika ada yang menemukan.

Anda juga bisa bagikan postingan ke organisasi penyelamat lokal, tempat penampungan, atau rumah sakit hewan. 

Step 4: Taruh Barang-barang Kucing Anda di Luar Rumah

Anda dapat menaruh tempat makan, mainan favoirt, tempat tidur, atau barang-barang lain milik kucing Anda di luar rumah. Trik ini dipercaya dapat menarik kucing kembali pulang. 

Step 5: Tempel Poster

Menempel poster dengan warna yang mencolok dan tulisan yang mudah dibaca dapat menjadi opsi yang baik. Taruh foto kucing Anda dengan jelas.

Apabila memungkinkan, Anda bisa memberikan hadiah untuk orang yang bisa membawa kembali kucing Anda dengan selamat.

Tempatkan poster dan selebaran di lingkungan Anda di tempat yang banyak dilalui agar sebanyak mungkin orang dapat melihatnya.

Step 6: Cek Kamera Keamanan

Kucing terkenal pandai bersembunyi. Mengecek kamera keamanan dapat membantu memantau keberadaan kucing Anda. 

Sayangnya, tidak semua kucing yang hilang berhasil ditemukan. Namun, lebih dari 60 persen berhasil ditemukan,

Sebagaimana ditulis PetMD, menurut studi tahun 2018, sepertiga kucing yang hilang menemukan jalan pulang di minggu pertama. Jumlah ini bertambah menjadi 50-60% setelah sekitar 2-3 bulan menghilang.

Semakin lama dari waktu kucing hilang, semakin sedikit peluang kucing ditemukan. Namun, jangan menyerah! Beberapa hewan peliharaan berhasil bertemu kembali dengan pemiliknya setelah bertahun-tahun berpisah.