Berani Melangkah untuk Membuka Hati dan Siap Jatuh Cinta Lagi

Bagi Anda yang takut jatuh cinta lagi usai pengalaman masa lalu yang tak menyenangkan, berikut saran pakar agar bisa kembali membuka hati.

oleh Benedikta Desideria diperbarui 05 Mar 2024, 20:40 WIB
Diterbitkan 05 Mar 2024, 20:40 WIB
jatuh cinta
Ilustrasi takut jatuh cinta/copyright freepik.com

Liputan6.com, Jakarta Jatuh cinta bisa menjadi hal yang menyenangkan tapi juga menakutkan bagi sebagian orang. Jika Anda termasuk yang masih takut untuk kembali jatuh cinta, percayalah bahwa kondisi ini hanya sementara.

Bagi orang yang takut jatuh cinta ada beberapa faktor yang membuat tak mau merasakan sensasi menyukai apalagi mencintai seseorang. Bisa jadi karena trauma di masa lalu akibat dikecewakan seseorang. Bisa juga karena ada pengalaman orang-orang di sekitar yang dikecewakan cinta membuat cemas bakal hadapi hal sama.

Penting dipahami bahwa setiap kali jatuh cinta itu ada risikonya. Adalah normal bila merasakan takut patah hati. Namun, jika Anda ingin memiliki hubungan jangka panjang penting untuk mengenyahkan rasa takut.

"Jatuh cinta dan berani mengambil risiko untuk patah hati bukanlah hal yang mudah, terutama jika Anda pernah mengalami patah hati di masa lalu," kata psikolog dan coach hubungan, Sherri Allen.

"Tetapi Anda harus mengambil risiko untuk mengetahui dan mendapatkan sosok potensial yang bisa mendampingi Anda untuk jangka waktu yang lama," katanya lagi.

Berikut beberapa hal yang bisa dilakukan untuk megnatasi rasa takut jatuh cinta seperti mengutip Bride, Selasa (5/3/2024).

1. Jujur dengan Diri Sendiri Bahwa Tengah Takut

Identifikasi penyebab rasa takut. Cari tahu jawabannya dan ketika tahu jujurlah dengan jawaban tersebut.Psikolog klinis berpengalaman puluhan tahun, Lisa Firestone, PhD,mengatakan bahwa hal-hal yang menyakitkan dari masa kanak-kanak hingga dewasa memang memengaruhi sesoerang bisa dekat dengan orang lain.

Firestone pun mengatakan bahwa adalah hal penting melindungi diri agar tidak terluka termasuk tak terluka dari patah hati. Namun, jika orang yang ditemui adalah sosok potensial dan cocok maka sayang jika melewatkan kesempatan mencoba jatuh cinta.

 

2. Rasakan Perasaan Takut

Memahami penyebab takut jatuh cinta lalu menyelami peraaan tersebut akan membantu diri lebih memahami emosi Anda ke depan.

“Mengenal ketakutan terhadap cinta ke seseorang dan bagaimana ketakutan tersebut mempengaruhi perilaku diri merupakan langkah penting untuk memiliki hubungan jangka panjang yang memuaskan,” kata Firestone.

 

3. Selektif Memilih Sosok yang Dicintai

Saat memutuskan jatuh cinta ke seseorang pastikan sudah selektif memilihnya. Singkirkan perasaan ragu-ragu yang mengganggu, dan lihatlah hubungan tersebut secara keseluruhan. Jika Anda menghormati dan merasa dengan orang tersebut, jangan dijauhi. Anda mungkin memerlukan lebih banyak waktu untuk mengetahui dirinya.

“Hal ini penting lantaran bentuk upaya perlindungan diri,” kata psikolog klinis Melissa Ritter.

 

4. Pahami Keluar dari Rasa Takut Butuh Waktu

 

Mengatasi ketakutan jatuh cinta tidak akan terjadi dalam semalam. Ini adalah maraton bukan lari cepat. Maka bila mulai jatuh hati dengan seseorang lebih baik memperlambat perasan itu. Hal ini akan memberi Anda waktu untuk memproses perasaan, mempertimbangkan nilai-nilai hubungan, dan membangun landasan kepercayaan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya