Bisakah Kolesterol Tinggi Diatasi Tanpa Obat? Simak Penjelasan Dokter Vito A Damay

Menurut dr Vito Damay, dalam pedoman penanganan kolesterol tinggi, perubahan pola hidup menjadi langkah pertama yang harus dilakukan sebelum mempertimbangkan obat-obatan.

oleh Dyah Puspita Wisnuwardani diperbarui 17 Jan 2025, 08:18 WIB
Diterbitkan 17 Jan 2025, 08:02 WIB
dr Vito A Damay
Spesialis Jantung dan Pembuluh darah dr Vito A. Damay, SpJP (K), M.Kes, AIFO-K. (Tangkapan layar YouTube DRV Channel)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta - Kolesterol sering kali dianggap sebagai musuh besar kesehatan, tetapi banyak orang salah kaprah mengenai cara menanganinya. Mereka menduga, dokter akan memberikan obat untuk penanganan setiap kasus kolesterol tinggi.

Menurut spesialis jantung dan pembuluh darah dr. Vito A. Damay, tidak semua kasus kolesterol tinggi memerlukan obat.

“Saya bukan orang yang akan langsung memberikan obat ketika Anda kolesterol tinggi. Jadi jangan salah kalau Anda minta obat sama saya, Anda harus ubah pola hidup dulu,” jelasnya.

Vito menyebut, dalam pedoman penanganan kolesterol tinggi, perubahan pola hidup menjadi langkah pertama yang harus dilakukan sebelum mempertimbangkan obat-obatan. Langkah-langkah tersebut mencakup olahraga teratur, pengaturan pola makan, dan menjaga berat badan ideal.

Kolesterol Tinggi Tak Selalu Berarti Obat

Banyak orang yang mengira bahwa memiliki kolesterol tinggi otomatis memerlukan konsumsi obat, terutama statin. Namun, dr Vito Damay menjelaskan bahwa tidak semua orang dengan kolesterol tinggi membutuhkan obat.

“Kita lihat dulu kadar LDL-nya, HDL-nya, dan trigliserida. Kalau LDL-nya 180 ke atas saat puasa, itu yang jadi indikasi untuk minum obat,” ujarnya seperti dikutip dari Kanal YouTube DRV Channel, Kamis (16/1).

Namun, pengukuran kadar kolesterol harus dilakukan dengan pemeriksaan darah yang diambil dari pembuluh darah vena, bukan hanya menggunakan metode dari ujung jari.

Selain itu, keputusan penggunaan obat untuk penanganan kolesterol tinggi juga bergantung pada kondisi kesehatan secara keseluruhan. “Kalau Anda sehat, tidak ada keluhan, tidak ada riwayat penyakit jantung, Anda masih punya opsi untuk tidak menggunakan obat,” tambahnya. 

 

Pola Hidup Sehat Jadi Kunci

Perubahan pola hidup menjadi solusi utama dalam menangani kolesterol tinggi. Langkah-langkah sederhana seperti mengurangi makanan yang digoreng, meningkatkan konsumsi sayur dan buah, serta menghindari makanan cepat saji dapat memberikan dampak signifikan.

Vito juga menekankan bahwa pola makan sehat tidak berarti harus mengurangi konsumsi protein, tetapi lebih kepada cara pengolahannya.

“Kita harus mengatur makanan, banyak makan sayur, kurangin goreng-goreng, bukan selalu kurangin daging. Yang penting, hindari makanan cepat saji yang digoreng dengan deep fried,” jelas Vito.

Olahraga juga menjadi bagian tak terpisahkan dari pola hidup sehat. Aktivitas fisik membantu meningkatkan metabolisme tubuh yang berperan penting dalam menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kolesterol baik (HDL).xxxxx

 

Pentingnya Kesadaran Diri Ambil Langkah Proaktif Atasi Kolesterol Tinggi

Banyak pasien yang lebih memilih mengonsumsi obat daripada melakukan perubahan pola hidup. Padahal, menurut Vito, obat kolesterol seperti statin bukanlah solusi instan untuk mengatasi gejala kolesterol seperti sakit kepala atau pegal-pegal.

“Obat kolesterol bukan obat sakit tengkuk atau obat pegal-pegal. Obat ini bekerja memperbaiki metabolisme kolesterol secara keseluruhan,” tegasnya.

Kesadaran pasien untuk mengambil langkah proaktif dalam memperbaiki gaya hidup menjadi faktor kunci keberhasilan penanganan kolesterol tinggi. Dengan edukasi yang tepat, pasien diharapkan dapat memahami pentingnya pola hidup sehat sebagai langkah utama.

Dengan pola hidup yang teratur dan sehat, banyak kasus kolesterol tinggi dapat ditangani tanpa perlu obat. Namun, setiap individu memiliki kondisi yang berbeda, sehingga konsultasi dengan dokter tetap diperlukan untuk menentukan langkah yang tepat. 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya