6 Penyebab Gastritis, Gejala serta Cara Mengatasinya

Liputan6.com, Jakarta Penyebab gastritis adalah salah satu masalah kesehatan yang dialami oleh kebanyakan orang. Gastritis sendiri adalah penyakit pada dinding lambung  yang mengalami peradangan, akan tetapi masalah kesehatan ini bukanlah suatu kasus yang mengkhawatirkan dan akan berangsur pulih jika diobati. Peradangan yang terjadi pada lambung ini juga, akan menjadi masalah kesehatan yang serius jika tidak mendapatkan penanganan yang tepat. 

Penyebab gastritis ketika diabaikan, maka akan berkembang dan meningkatkan risiko tukak lambung, hingga kanker lambung. Jika penyakit ini berkembang, maka cara penanganan juga akan berbeda. Sifat dari penyakit ini bisa bersifat akut dimana akan berlangsung selama lebih dari 24 jam atau jangka waktu 1 minggu. Ada juga gastritis yang sifatnya kronis, akan muncul dan berlangsung hingga hitungan tahun. 

Gejala serta tanda dari penyebab gastritis bisa ditinjau dari berbagai masalah yang terjadi pada perut. Hal ini bisa terjadi karena beberapa faktor, adanya lapisan dinding lambung yang memiliki fungsi pelindung melemah, sehingga asam lambung mengenai dinding lambung dan terjadi peradangan. 

Berikut ini rangkuman tentang penyebab gastritis yang Liputan6.com kutip dari berbagai sumber, Rabu(6/7/2022).

1. Autoimun

Penyebab Gastritis adalah penyakit yang timbul karena autoimun, kasus seperti ini disebabkan karena sel yang ada pada tubuh, menyerang sel - sel yang membentuk dinding lambung. Hal ini membuat lapisan pelindung yang ada di lambung menjadi rusak. Masalah Gastritis karena autoimun, disebabkan karena tubuh kekurangan vitamin B12.

2. Infeksi Bakteri 

Infeksi Bakteri merupakan salah satu penyebab gastritis, dikarenakan penghambatan xenophage yang meningkatkan bakteri H. pylori yang tentunya dialami oleh semua orang. Akan tetapi beberapa orang mengalami gangguan peradangan lambung pada saluran cerna atas. Kasus terhadap infeksi bakteri bisa bersifat genetik, pola makan serta gaya hidup yang tidak teratur. 

3. Mengalami Tekanan Fisik dan Mental 

Tekanan fisik dan mental juga berpengaruh dan menjadi penyebab gastritis. Tekanan atau stres fisik bisa terjadi akibat kecelakaan parah, operasi dan infeksi berat yang memicu peradangan pada lambung. Selain itu, tekanan mental akibat masalah pekerjaan, pribadi serta usaha yang mengalami kemunduran, bangkrut juga bisa memperburuk gastritis atau peradangan lambung melalui produksi asam lambung yang meningkat. 

4. Usia

Salah satu faktor yang menjadi penyebab gastritis adalah usia. Dengan bertambahnya usia, maka sel yang melapisi dinding lambung cenderung lebih tipis. Ketika dinding lambung yang semakin menipis, maka peluang terjadi infeksi kuman H. pylori juga semakin besar.

5. Mengonsumsi Alkohol yang Berlebihan

Selanjutnya, mengonsumsi alkohol juga kokain yang berlebihan, bisa menimbulkan iritasi dan melukai dinding lambung. Sehingga peluang untuk mengalami peradangan lambung lebih besar sehingga menyebabkan gastritis akut

6. Penggunaan Obat Pereda Nyeri

Salah satu penyebab gastritis masuk dalam tahap akut adalah mengonsumsi obat pereda nyeri secara berlebihan dan dalam jangka waktu lama. karena obat yang digunakan seperti ibuprofen, asam mefenamat, antasida menurunkan kadar zat yang menjaga lapisan dan melindungi dinding lambung. 

Penyebab gastritis memiliki gejala yang tidak selalu muncul, karena gejalanya pun berbeda pada masing - masing individu. 

Adapun gejala yang sering kali muncul ketika mengalami gastritis  adalah :

- Perut yang terasa penuh saat makan

- Rasa mual yang muncul hingga muntah

- Perut terasa kembung dan perih

- Rasa nyeri yang berlebihan pada ulu hati dan akan membaik saat makan

Ada juga gejala yang menyebabkan hilangnya nafsu makan, perubahan pada feses, hingga muntah darah. Jika terjadi hal demikian, segeralah ke dokter untuk mendapatkan penanganan.

Gaya hidup merupakan hal yang penting untuk diperhatikan, terutama pola makan dan juga istirahat. Jika menerapkan hidup sehat, maka kemungkinan untuk terserang penyakit sangat kecil. Jika sedang melakukan diet, pastikan diet yang dilakukan juga sehat dengan mengonsumsi protein, serat serta vitamin.

Hindari teh, kopi dan minuman yang bersoda (Takaran dalam jumlah yang kecil)Kurangi makanan yang terlalu asam dan pedas juga gasJangan melewatkan sarapan, makan siang, dan juga malam. Jika diet atur porsinya agar tidak kurang serat. Terapkan gaya hidup sehat dengan olahraga yang cukup menghindari penyebab gastritis