Sikap Akhir Guling Lenting Adalah Mendarat Di Kedua Kaki, Pahami Langkah Lengkapnya

Sikap akhir guling lenting adalah dengan mendarat di kedua kaki, berikut ini langkah-langkah melakukan gerakan guling lenting yang benar, serta manfaatnya untuk kesehatan.

oleh Woro Anjar Verianty diperbarui 30 Nov 2022, 12:50 WIB
Diterbitkan 30 Nov 2022, 12:50 WIB
ilustrasi gerakan guling lenting
sumber : ditsmp.kemdikbud.go.id

Liputan6.com, Jakarta Sikap akhir guling lenting adalah dengan mendarat di kedua kaki. Namun selain penting mengetahui sikap akhir dari guling lenting, penting juga mengetahui secara menyeluruh tentang semua gerakan untuk melakukan guling lenting yang baik dan benar.

Gerakan guling lenting menjadi salah satu gerakan dalam senam lantai tanpa alat. Untuk melakukannya diperlukan fokus dan konsentrasi yang baik. Melakukan dengan benar sikap akhir guling lenting adalah tanda bahwa anda telah berhasil melakukan gerakan guling lenting dengan benar.

Namun sebelum dapat melakukan sikap akhir guling lenting yang benar, sebelum anda perlu mengetahui dan memahami dengan benar seluruh gerakan dalam guling lenting, untuk menghindari cedera yang mungkin terjadi. 

Berikut ini Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber pada Rabu (30/11/2022), langkah-langkah melakukan gerakan guling lenting yang benar, serta manfaatnya untuk kesehatan.

Gerakan Guling Lenting

Guling lenting adalah salah satu olahraga yang masuk ke dalam cabang atletik senam, yaitu senam lantai. Dimana gerakan guling lenting juga dikenal dengan istilah Floor Exercise, yang aktivitas gerakan nya dilakukan di atas permukaan lantai.

Olahraga guling lenting sering diajarkan di sekolah, karena selain mudah, olahraga ini juga tidak membutuhkan banyak alat dalam praktiknya, cukup dengan matras sebagai alas. Guling lenting dilakukan dengan cara memutar badan ke arah depan, kemudian melakukan sikap akhir sebelum berdiri tegak kembali.

Guling lenting adalah gerakan senam lantai yang dilakukan dengan melentingkan badan ke atas depan dengan diawali dengan melemparkan kedua kaki dan menolak dengan kedua tangan. Gerakan tolakan dimulai dengan setengah guling ke belakang atau ke depan dengan kedua kaki rapat dan lurus.

Sikap akhir guling lenting adalah dengan mendarat di kedua kaki sambil melayangkan kedua tangan ke arah atas kemudian berdiri tegak seperti posisi sikap awalan. Melakukan sikap akhir guling lenting ini dibutuhkan untuk tetap menjaga keseimbangan tubuh agar tetap stabil ketika pendaratan.

Melakukan sikap akhir guling lenting yang benar juga dapat  membantu agar tubuh mendapatkan relaksasi pada area tengkuk atau punggung bagian atas setelah melakukan gulingan. Hal ini tentu saja dapat meningkatkan kelenturan pada leher.

Selain sikap akhir guling lenting, penting juga memahami semua gerakan dan sikap dalam guling lenting, karena semua gerakan dapat memberi manfaat yang baik untuk kesehatan. Selain itu memahami cara yang benar dalam melakukan guling lenting juga menjauhkan kita dari cedera yang mungkin terjadi.

Langkah-langkah melakukan gerakan guling lenting adalah sebagai berikut ini :

- Pertama berbaring atau duduk berlunjur

- Lalu angkat kaki condong ke kebelakang seperti akan melakukan guling ke belakang

- Kemudian lecutkan kaki ke depan dengan tangan melakukan tolakan sehingga badan dapat melayang dan membusur

- Terakhir mendarat dengan kaki rapat, panggul didorong ke depan, dan lengan lurus ke atas

Kesalahan Dalam Melakukan Guling Lenting

Seperti yang telah dibahas sebelumnya, penting untuk memahami dan melakukan gerakan guling lenting dengan baik dan benar. Tidak hanya untuk mendapatkan manfaat yang maksimal, namun juga untuk menghindari resiko terjadinya cedera yang mungkin terjadi.

Untuk lebih meningkatkan kewaspadaan saat melakukan gerakan guling lenting, terdapat beberapa kesalahan-kesalahan yang umum dilakukan dan penting untuk dihindari saat melakukan gerakan guling lenting. Berikut ini kesalahan yang umum terjadi saat melakukan guling lenting yaitu :

- Menempatkan lutut dalam kondisi bengkok pada saat mengangkat kaki

- Saat kaki diangkat anda kesulitan mencapai belakang kepala

- Membantingkan kaki sebelum pinggang dan pinggul terangkat

-  Saat membantingkan kaki, lutut dalam posisi bengkok jadi pinggul dan pinggang sedikit kesulitan untuk melenting.

Menghindari kesalahan-kesalahan dalam melakukan gerakan guling lenting penting untuk dihindari, hal ini dapat menghindarkan anda dari resiko cedera dan memaksimalkan manfaat dari gerakan guling lenting.

Manfaat Guling Lenting

Sikap akhir guling lenting adalah bagian dari gerakan senam lantai. Olahraga guling lenting adalah salah satu gerakan senam lantai yang memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Oleh karena itu, dengan melakukan gerakan guling lenting yang baik dan benar, maka tubuh dapat mendapatkan sejumlah manfaat. Manfaat guling lenting diantaranya adalah :

1. Mengurangi resiko cedera

Rutin melakukan senam seperti guling lenting dengan benar, mencegah tubuh kaku dan mengurangi resiko cedera.Melalui senam, tubuh akan lebih bugar dan melakukan pemanasan sebelum berolahraga penting untuk dilakukan demi mengurangi resiko cedera.

2. Merangsang pertumbuhan tubuh

Gerakan dalam senam lantai guling lenting dapat merangsang pertumbuhan tubuh. Melakukan kegiatan olahraga bisa membuat anda dapat tumbuh dengan lebih baik, misalnya lebih tinggi dan lebih kuat.

3. Meningkatkan fleksibilitas

Olahraga senam seperti guling lenting juga dapat meningkatkan fleksibilitas anggota tubuh misalnya tangan, kaki, leher dan lain sebagainya. Anggota tubuh yang fleksibel membuat pergerakan tubuh kita lebih leluasa.

4. Meningkatkan koordinasi

Saat melakukan gerakan guling lenting maka diperlukan koordinasi antara tubuh, kaki, dan juga tangan sehingga gerakan dapat berjalan sempurna. Jika sering dilatih, tidak hanya bagian tubuh yang sering dilatih saja, namun seluruh tubuh juga akan mendapat manfaatnya.

5. Meningkatkan keseimbangan

Olahraga senam seperti guling lenting juga dapat meningkatkan keseimbangan tubuh. Tubuh menjadi lebih dapat mengendalikan keseimbangannya karena terbiasa dilatih. Keseimbangn penting untuk tubuh dan dapat mencegah kita terluka.

6. Menurunkan risiko osteoporosis

Berbagai olahraga senam dipercaya dapat menurunkan risiko osteoporosis. Jadi osteoporosis dapat dicegah dengan rutin melakukan senam, terutama guling lenting yang menggerakan hampir seluruh badan saat melakukannya.

7. Meningkatkan konsentrasi

Olahraga senam dapat meningkatkan konsentrasi karena saat melakukan gerakan senam kita diajarkan untuk fokus melakukan gerakan senam tanpa memikirkan hal lain. Hal ini juga berlaku untuk gerakan guling lenting.

8. Membakar lemak

Dalam melakukan guling lenting seluruh tubuh bergerak dan hal ini membantu membakar lemak. Seperti kebanyakan olahraga lainnya, olahraga guling lenting juga dapat membakar lemak sehingga jika dilakukan secara rutin dapat mengatasi masalah kegemukan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Live Streaming

Powered by

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya