Donna Harun Merasa Bersyukur dan Dihargai Sering Dititipin Cucu Oleh Herfiza, Menantu-Mertua Idaman

Liputan6.com, Jakarta Membangun hubungan yang harmonis antara mertua dan menantu sering kali menjadi suatu tantangan bagi banyak keluarga. Banyak di antara mereka yang mengalami kesalahpahaman hingga hubungan yang menjadi renggang disebabkan oleh perbedaan pola pikir dan kebiasaan. Namun, aktris senior Donna Harun memiliki pengalaman yang berbeda dalam perannya sebagai mertua.

Sebagai nenek dari empat orang cucu, Donna Harun sering kali mendapatkan permintaan dari menantunya, Herfiza Novianti, untuk menjaga anak-anaknya. Alih-alih merasa terbebani, Donna justru merasa bersyukur karena masih dilibatkan dalam kehidupan cucu-cucunya. Ia merasa bahwa perannya sebagai nenek memberinya kesempatan untuk lebih dekat dan terlibat dalam kehidupan keluarga.

Unggahan terbaru Donna di Instagram pun menjadi perhatian banyak netizen. Banyak yang mengagumi sikapnya sebagai mertua yang penuh pengertian dan kasih sayang. Tak sedikit pula yang membandingkan pengalaman mereka dengan ibu mertua masing-masing. Lalu, bagaimana kisah lengkap Donna Harun dalam mengasuh cucu-cucunya dan menjalin hubungan baik dengan menantunya?

Donna membagikan isi percakapan dengan menantunya, Herfiza Novianti, melalui sebuah unggahan di Instagram. Dalam komunikasi tersebut, Herfiza sering kali meminta bantuan Donna untuk mengurus anak-anaknya.

Pesan-pesan seperti "Ma, lagi apa?", "Ma, ada di rumah?", dan "Ma, boleh titip anak-anak di rumah dua jam aja nggak?" menjadi hal yang umum di ponsel Donna. Meskipun permintaan tersebut datang secara tiba-tiba, Donna selalu bersedia dan dengan senang hati menerima semua permintaan itu.

Beberapa orang beranggapan bahwa sering dimintai tolong oleh menantu dalam merawat cucu dapat menjadi suatu beban. Namun, bagi Donna, hal ini justru merupakan sebuah berkah. “Jika saya tidak pernah mendapatkan permintaan seperti itu dari menantu, saya merasa peran saya sebagai mertua menjadi kurang berarti,” ujarnya. Ia merasa bahagia karena masih diperbolehkan terlibat dalam kehidupan cucu-cucunya.

Bagi Donna, merawat cucu bukan sekadar aktivitas bermain. Ia berusaha untuk menciptakan hubungan emosional yang lebih kuat dengan mereka. Herfiza selalu memberikan kesempatan kepada Donna untuk menjalin kedekatan dengan cucu-cucunya. Selain bermain, mereka juga sering melakukan berbagai kegiatan lainnya, seperti mengantar dan menjemput dari sekolah atau menghabiskan waktu di rumah bersama-sama.

Postingan Donna mengenai pengalamannya sebagai seorang mertua segera menarik perhatian banyak netizen. Sikapnya yang tidak hanya mendukung menantu, tetapi juga menjalin hubungan yang dekat dengan cucu, menginspirasi banyak orang.

Sejumlah komentar yang muncul, seperti "Contoh mertua yang baik" dan "Hubungan mertua-menantu yang bikin iri banyak orang," menunjukkan betapa banyaknya orang yang mengagumi cara Donna berinteraksi dengan keluarganya. Banyak netizen yang berharap untuk memiliki atau menjadi mertua yang seperti Donna, yang mampu menciptakan suasana harmonis dalam keluarga.

Hubungan antara mertua dan menantu sering kali menjadi topik yang sensitif dalam suatu keluarga. Namun, tindakan yang ditunjukkan oleh Donna Harun membuktikan bahwa keterlibatan mertua dalam kehidupan cucu dapat berlangsung harmonis jika didasari dengan saling pengertian.

Banyak orang menjadikan pengalaman Donna sebagai teladan dalam menjaga hubungan yang baik dengan keluarga besar. Dengan sikapnya yang terbuka dan mendukung, ia mendapatkan rasa hormat, baik dari anggota keluarga maupun masyarakat luas.