Sholat Subuh Sampai Jam Berapa? Begini Tips Agar Tidak Terlewat

Sholat Subuh dimulai saat fajar shadiq dan berakhir sebelum matahari terbit; ketahui batas waktu, keutamaan, dan tips agar tak kesiangan.

oleh Fitriyani Puspa Samodra Diperbarui 18 Mar 2025, 04:00 WIB
Diterbitkan 18 Mar 2025, 04:00 WIB
Jamaah Wafat Usai Kumandangkan Azan Subuh
Sholat Subuh Sampai Jam Berapa... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta Sholat Subuh merupakan salah satu ibadah yang memiliki keutamaan luar biasa dalam Islam. Waktu pelaksanaannya yang berada di awal pagi sering kali menjadi tantangan tersendiri bagi banyak orang. Allah SWT bahkan menyebutkan dalam Al-Qur'an bahwa sholat Subuh disaksikan oleh para malaikat, menegaskan betapa pentingnya ibadah ini.

Salah satu aspek penting dalam melaksanakan sholat Subuh adalah mengetahui batas waktunya. Berbeda dengan sholat fardhu lainnya yang memiliki rentang waktu lebih panjang, sholat Subuh hanya bisa dilakukan sejak terbit fajar hingga sebelum matahari terbit. Durasi yang singkat ini sering kali membuat sebagian orang tidak menyadari bahwa waktu Subuh telah berakhir.

Memahami dengan tepat kapan waktu Subuh dimulai dan berakhir sangatlah penting agar ibadah ini tidak terlewatkan. Berikut ulasan mengenai batas waktu sholat Subuh dan bagaimana cara memastikan kita selalu dapat menunaikannya tepat waktu, dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Senin (17/3/2025). 

Promosi 1

Batas Waktu Sholat Subuh

Sholat Subuh memiliki batas waktu yang jelas berdasarkan ajaran Islam, sebagaimana disebutkan dalam berbagai literatur fikih. Waktu dimulainya sholat Subuh adalah saat munculnya fajar shodiq, yaitu ketika cahaya putih mulai menyebar di ufuk timur. Waktu ini berlanjut hingga sebelum matahari terbit, sebagaimana dijelaskan dalam hadis yang diriwayatkan oleh Muslim,

"Waktu sholat Subuh adalah dari terbit fajar sampai terbit matahari." (HR Muslim)

Dalam praktiknya, ada ketentuan bahwa seseorang yang sempat melaksanakan satu rakaat sholat Subuh sebelum matahari terbit, maka sholatnya tetap dianggap sah. Hal ini didasarkan pada hadis yang diriwayatkan oleh Bukhari:

"Siapa yang mendapatkan satu rakaat sholat Subuh sebelum matahari terbit, maka ia telah mendapati sholat Subuh." (HR Bukhari)

Namun, menunda sholat hingga batas akhir tanpa alasan yang sah bukanlah kebiasaan yang dianjurkan. Islam sangat menekankan pentingnya melaksanakan sholat di awal waktu, sebagaimana sabda Rasulullah SAW bahwa sholat tepat waktu adalah amal yang paling dicintai Allah SWT.

Secara astronomi, batas awal sholat Subuh terjadi saat matahari berada sekitar -20 hingga -15 derajat di bawah ufuk timur, yang ditandai dengan munculnya fajar shodiq. Fenomena ini juga disebutkan dalam QS At-Tur: 49, yang menggambarkan waktu fajar sebagai saat bintang-bintang mulai redup.

وَمِنَ الَّيْلِ فَسَبِّحْهُ وَاِدْبَارَ النُّجُوْمِ ࣖ ٤٩

Artinya: Bertasbihlah kepada-Nya pada sebagian malam dan pada waktu terbenamnya bintang-bintang (waktu fajar). (QS At-Tur: 49)

Karena waktu sholat Subuh lebih singkat dibandingkan sholat lainnya, penting bagi setiap Muslim untuk memahami jadwalnya secara akurat. Dengan mengetahui batas waktu ini, kita dapat lebih disiplin dalam menjalankan ibadah, sehingga tidak melewatkan kesempatan mendapatkan pahala dan keberkahan dari sholat Subuh yang tepat waktu. 

Hukum Sholat Subuh Kesiangan

Sholat Subuh adalah ibadah wajib yang harus dilakukan setiap Muslim. Namun, ada kalanya seseorang terlambat melaksanakannya karena tertidur atau lupa. Dalam kondisi seperti ini, Islam memberikan solusi yang jelas sebagaimana disebutkan dalam hadis Rasulullah SAW:

"Apabila salah seorang di antara kamu sholat, kemudian dia lupa atau tertidur, maka hendaklah segera dia sholat begitu dia teringat." (HR Bukhari & Muslim)

Dari hadis ini, dapat dipahami bahwa jika seseorang tidak sengaja melewatkan sholat Subuh, ia wajib mengqadha atau menggantinya segera setelah terbangun atau mengingatnya. Hal ini menunjukkan bahwa meskipun waktu Subuh telah berlalu, kewajiban sholat tidak gugur dan harus ditunaikan secepat mungkin tanpa menunda-nunda.

Konsekuensi Menunda Sholat Subuh

Meskipun Islam memberikan keringanan bagi mereka yang kesiangan karena lupa atau tertidur, hal ini tidak berlaku bagi orang yang dengan sengaja menunda-nunda sholat hingga keluar dari waktunya. Dalam hadis yang diriwayatkan oleh Imam Ahmad, Abu Daud, dan At-Tirmidzi, Rasulullah SAW bersabda:

"Perjanjian antara kami dengan orang kafir adalah sholat. Barang siapa yang meninggalkan sholat dengan sengaja, maka ia telah kafir."

Hadis ini menunjukkan betapa seriusnya kewajiban sholat dalam Islam. Orang yang dengan sengaja meninggalkan sholat tanpa alasan yang sah dianggap mengabaikan kewajibannya dan berdosa besar. Oleh karena itu, kesiangan dalam sholat Subuh seharusnya tidak dijadikan kebiasaan, dan setiap Muslim perlu berusaha untuk menunaikannya tepat waktu.

Waktu Makruh untuk Sholat Subuh

Selain memahami hukum mengqadha sholat Subuh, penting juga untuk mengetahui waktu-waktu yang dianggap makruh untuk melaksanakan sholat fardu, termasuk Subuh. Berdasarkan kitab Fathul Qarib, ada beberapa waktu makruh yang perlu dihindari:

  1. Saat Terbitnya MatahariSholat Subuh yang dikerjakan tepat ketika matahari mulai terbit dianggap makruh karena menyerupai praktik penyembahan matahari dalam tradisi lain. Oleh karena itu, jika seseorang kesiangan, hendaknya menghindari waktu ini dan menunggu hingga matahari benar-benar terbit sebelum mengqadha sholatnya.
  2. Beberapa Saat Sebelum Matahari Terbit Jika seseorang baru mulai sholat Subuh beberapa menit sebelum matahari terbit dan tidak sempat menyelesaikannya, sholatnya bisa menjadi batal. Waktu ini juga dianggap kurang ideal karena cenderung terburu-buru sehingga mengurangi kualitas khusyuk.
  3. Saat Matahari Tepat di Atas Kepala Walaupun lebih terkait dengan waktu Dhuha, waktu ini juga dianggap kurang baik untuk melaksanakan sholat karena matahari berada di titik tertinggi di langit.

Tips Agar Tidak Terlewat Waktu Sholat Subuh

Sholat Subuh memiliki keutamaan yang luar biasa, tetapi karena waktunya yang berada di awal pagi, banyak orang yang kesulitan untuk bangun dan melaksanakannya tepat waktu. Berikut beberapa tips agar tidak terlewat waktu Subuh:

1. Tidur Lebih Awal

Kurangnya waktu tidur menjadi salah satu alasan utama seseorang sulit bangun untuk sholat Subuh. Usahakan untuk tidur lebih awal, idealnya sebelum pukul 22.00, agar tubuh mendapatkan istirahat yang cukup dan lebih mudah bangun di waktu fajar.

2. Pasang Alarm dan Letakkan Jauh dari Tempat Tidur

Setel alarm dengan suara yang cukup keras dan letakkan di tempat yang sulit dijangkau dari tempat tidur. Ini akan memaksa Anda untuk bangun dan bergerak, sehingga kecil kemungkinan untuk kembali tidur.

3. Minta Bantuan Keluarga atau Teman

Jika tinggal bersama keluarga atau teman, mintalah mereka untuk membangunkan Anda ketika waktu Subuh tiba. Bisa juga dengan membuat grup pengingat bersama teman-teman untuk saling mengingatkan melalui telepon atau pesan singkat.

4. Berwudu Sebelum Tidur

Rasulullah SAW menganjurkan umatnya untuk berwudu sebelum tidur. Selain mendapatkan keberkahan, berwudu sebelum tidur juga membantu seseorang lebih mudah terbangun untuk sholat Subuh.

5. Berdoa Sebelum Tidur

Niat yang kuat akan membantu Anda bangun lebih mudah. Sebelum tidur, berdoalah agar Allah SWT membangunkan Anda di waktu Subuh. Rasulullah SAW sendiri mengajarkan berbagai doa sebelum tidur yang bisa diamalkan untuk meminta pertolongan Allah.

6. Hindari Makan Berat dan Kafein Sebelum Tidur

Makan makanan berat atau minum kafein di malam hari dapat membuat tidur tidak nyenyak, sehingga sulit bangun di pagi hari. Sebaiknya hindari konsumsi kafein minimal 4-6 jam sebelum tidur dan makan secukupnya di malam hari.

7. Biasakan Tidur dan Bangun di Jam yang Sama

Tubuh memiliki jam biologis yang dapat disesuaikan dengan kebiasaan. Jika Anda selalu tidur dan bangun di waktu yang sama setiap hari, maka tubuh akan terbiasa bangun saat waktu Subuh tiba tanpa perlu alarm.

8. Tidur dengan Niat untuk Bangun Sholat Subuh

Niat yang kuat akan membantu Anda lebih mudah bangun. Ingatkan diri sendiri sebelum tidur bahwa sholat Subuh adalah kewajiban yang harus dilakukan, sehingga tubuh dan pikiran lebih siap untuk bangun tepat waktu.

9. Tempatkan Cahaya di Kamar Saat Tidur

Tidur dalam keadaan ruangan yang terlalu gelap dapat membuat tubuh sulit bangun. Menyalakan lampu kecil atau membuka sedikit tirai agar cahaya masuk bisa membantu tubuh mengenali waktu pagi lebih cepat.

10. Jadikan Sholat Subuh sebagai Prioritas Hidup

Kesadaran bahwa sholat Subuh memiliki banyak keutamaan dan merupakan perintah langsung dari Allah SWT akan memotivasi Anda untuk lebih berusaha menjaga sholat ini. Ingat bahwa sholat Subuh adalah salah satu tanda keimanan yang kuat dan memiliki pahala yang besar.Dengan menerapkan tips di atas, insyaAllah Anda bisa lebih mudah bangun dan menjalankan sholat Subuh tepat waktu. Tetap istiqomah dan terus berusaha agar ibadah ini menjadi kebiasaan yang tidak lagi terasa berat. 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya