Liputan6.com, Solo - Dampak dari amblesnya Jembatan Comal di Pemalang, Jawa Tengah menyebabkan para pengusaha bus di Solo Raya mengeluh. Sebab bus jurusan Jakarta-Solo maupun sebaliknya yang seharusnya lewat jalur pantura, kini harus melintasi jalur selatan. Tak pelak, biaya operasional bus pun membengkak.
Ketua Organda Surakarta Joko Suprapto mengatakan rusaknya jembatan Comal menyebabkan biaya operasional bus jelas bertambah, baik untuk tambahan biaya solar, uang saku supir dan lainnya. Kenaikan biaya operasional itu bisa mencapai 30 persen.
"Kan dengan kondisi seperti itu para pengusaha bus jadi labanya berkurang. Meskipun tidak sampai merugi tetapi laba keuntungannya ya berkurang karena harus keluar tambahan biaya dari amblesnya jembatan Comal," kata dia di Solo, Senin (21/07/2014).
Dijelaskan dia, pembengkakan biaya operasional itu sangat wajar, mengingat bus jurusan Jakarta-Solo maupun sebaliknya yang seharusnya melintasi jembatan Comal, kini harus berubah arah melintasi jalur selatan.
"Kalau untuk bus kelas 3 dan 4 serta mobil pribadi bisa melalui jalur tengah tapi kalau bus kelas 1 dan 2 harus melintasi jalur selatan karena jalannya yang sesuai dengan ukurannya," jelas dia.
Dengan kondisi seperti itu, Joko mengungkapkan waktu tempuh juga semakin bertambah lama. Jika biasanya waktu tempuh Jakarta-Solo bisa dilalui sekitar 12 jam, kini dengan adanya kejadian tersebut waktu tempuh menjadi 16 jam untuk sekali jalan.
"Saat ini saja masih dalam kondisi normal jam tempuhnya 16 jam, bisa jadi nanti kalau saat arus mudik lebaran bisa mencapai 20 hingga 24 jam untuk waktu tempuh Jakarta-Solo," ujarnya.
Sementara itu terkait persiapan angkutan mudik Lebaran ini, Organda Surakarta telah menyiapkan sekitar 1.800-an bus untuk mengantisipasi lonjakan jumlah pemudik. Organda Surakarta mengaku armada yang dikerahkan sudah layak jalan.
"Bus-nya sudah lulus laik jalan. Kami siap untuk menghadapi arus Lebaran tahun ini, " ucapnya.
Jembatan Comal Ambles, Operasional Bus AKAP Membengkak 30%
Sebab bus jurusan Jakarta-Solo maupun sebaliknya yang seharusnya lewat jalur pantura, kini harus melintasi jalur selatan
Diperbarui 22 Jul 2014, 04:00 WIBDiterbitkan 22 Jul 2014, 04:00 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Produksi Liputan6.com
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Jadi Tim Pengacara Hasto, Febri Diansyah Siap Hadapi KPK di Pengadilan
Distribusi Minyakita Diperketat, Perusahaan Curang Sudah Ditutup
Cara Mengeluarkan Cacing Kremi Secara Alami, Bisa Dipraktikkan
Cara Menghancurkan Gigi Berlubang dengan Garam, Metode Alami yang Efektif
Profil Gregory Hendra Lembong, Dirut BCA Pengganti Jahja Setiaatmadja
Cegah KDRT, Veronica Tan Ingatkan Menikah Bukan Sekadar Jatuh Cinta
Kemenag: Guru Madrasah Perlu Miliki Wawasan Luas tentang Pendidikan Inklusif
Cara Menyembuhkan Vertigo Secara Total, Perlu Diketahui
3 Potret Beby Prisillia Istri Onadio Leonardo Pakai Hijab, Pesona Anggun dan Memikat
Cara Melatih Otot Kaki, Panduan Lengkap Meningkatkan Kekuatan Kaki
Berisiko, Pengendara Motor Diimbau Tidak Mudik Malam Hari
NASA Pecat 23 Ilmuwan Dampak Pemangkasan Anggaran Trump